Penerapan Konsep Suply Chain Management dalam Pengembangan Pola Distribusi dan Wilayah Pemasaran UMKM Desa Krambilsawit

Authors

  • Muhfiatun Muhfiatun Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Muh Rudi Nugraha Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.14421/jpm.2018.022-08

Keywords:

small enterprises, supply chain, marketing area.

Abstract

This research aims to formulate development strategies and regional distribution pattern of Small Medium Enterprises (SME) marketing Village Krambilsawit. Low productivity and the narrowness of the region of product marketing, requires that SMEC Village Krambilsawit doing repairs ranging from upstream to downstream processes. The use of the concept of supply chain management, where very precise in order to resolve the problems occurred at Krambilsawit village of SME. In this study researchers using qualitative and quantitative research methods. Data obtained from the results of the direct interview to the perpetrators of the SMEC Village Krambilsawit. As for the methods of analysis used to formulate policy that is by using SWOT analysis. From this research that the results obtained in order to develop patterns of distribution and marketing SME Krambilsawit Village area required the presence of revamping the Groove Commerce SMEC, i.e. by implementing two levels or three levels of channel to expand network marketing. The implications of the end, the author hopes this research could be a reference in developing patterns of distribution and marketing of SME Krambilsawit Village.

Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pengembangan pola distribusi dan wilayah pemasaran UMKM Desa Krambilsawit. Rendahnya produktifitas serta sempitnya wilayah pemasaran produk, mengharuskan UMKM Desa Krambilsawit melakukan perbaikan mulai dari proses hulu ke hilir. Penggunaan konsep supply chain management, dirasa sangat tepat guna menyelesaikan permasalahan yang terjadi pada UMKM Desa Krambilsawit. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Data diperoleh dari hasil waawancara secara langsung kepada pelaku UMKM Desa Krambilsawit. Adapun metode analisis yang digunakan guna merumuskan kebijakan yaitu dengan menggunakan analisis SWOT. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa guna mengembangkan pola distribusi dan wilayah pemasaran UMKM Desa Krambilsawit maka diperlukan adanya pembenahan alur tata niaga UMKM, yakni dengan menerapkan two level chanel atau three level chanel guna memperluas jaringan pemasaran. Implikasi akhir, penulis berharap penelitian ini bisa menjadi acuan dalam mengembangkan pola distribusi dan wilayah pemasaran UMKM Desa Krambilsawit.

Abstract viewed: 1459 times | PDF downloaded = 5455 times PENERAPAN KONSEP SUPLY CHAINS MANAGEMENT DALAM PENGEMBANGAN POLA DISTRIBUSI DAN WILAYAH PEMASARAN UMKM DESA KRAMBILSAWIT downloaded = 0 times

References

’Alin, F. S. (2017). Participatory Learning and Action: Peran LSM Provisi Yogyakarta dalam Pemberdayaan Masyarakat di Lubuk Bintialo Sumatera Selatan. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat: Media Pemikiran dan Dakwah Pembangunan, 1(1), 97–117. https://doi.org/10.14421/jpm.2017.011-05

Bungin, M. B. (2009). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Prenada Media.

Chase, R., & Jacobs, R. (2014). Operation and Supply Chain Management. New York: Mc Graw Hill.

Creswell, J. W. (2010). Research Design Pendekatan Kualitatif Kuantitatif dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Junior, A. P. S., Novi, J. C., Junior, A. C. P., & Oliveira, M. M. B. de. (2011). E-SCM and Inventory Management: a Study of Multiple Cases in a Segment of the Department Store Chain. Journal of Information Systems and Technology Management, 8(2), 367–388. https://doi.org/10.4301/S1807-17752011000200006

Koentjaraningrat. (1969). Rintangan-Rintangan Mental dalam Pembangunan Ekonomi Indonesia. Jakarta: Bharatara.

Moleong, L. J. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

O’Brien, & Marakas. (2009). Management Information Systems (9th ed.). New York: McGraw-Hill.

Palandeng, I. D., Kindangen, P., Tumbel, A., & Massie, J. (2018). Influence Analysis of Supply Chain Management and Supply Chain Flexibility to Competitive Advantage and Impact on Company Performance of Fish Processing in Bitung City. Journal of Research in Business, Economics and Management, 10(1), 1783– 1802. Retrieved from www.scitecresearch.com/journals/index. php/jrbem

Puguh, B. (2015). Implementasi Kebijakan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) di Bojonegoro (Studi di Desa Ngringinrejo Kecamatan Kalitidu dan Desa Kedungprimpen Kecamatan Kanor). Jurnal Politik Muda, 4(1), 116–125. Retrieved from http://journal.unair. ac.id/download-fullpapers-jpm3cd22097c1full.pdf

Rahmana, A. (2009). Peranan Teknologi Informasi dalam Peningkatan Daya Saing Usaha Kecil Menengah. In Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI). Yogyakarta: YKPN.

Rangkuti, F. (2009). Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisis Kasus. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Sudaryanto, Ragimun, & Wijayanti, R. R. (2013). Strategi Pemberdayaan UMKM Menghadapi Pasar Bebas Asean. Jurnal Keuangan dan Moneter, 16(1), 1–32.

Supriyanto. (2006). Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Sebagai Salah Satu Upaya Penanggulangan Kemiskinan. Jurnal Ekonomi & Pendidikan, 3(1).

Suryanto. (2017). Strategi Akselerasi Mewujudkan Desa Mandiri sebagai Manifestasi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa. Jakarta: Bappenas.

Turban, E., & et.al. (2008). A Managerial Perspective. Upper Saddle River: Pearson Education Inc.

Widyarto, A. (2012). Peran Supply Chain Management dalam Sistem. BENEFIT Jurnal Manajemen dan Bisnis, 16(2), 91–98.

Widyasari, F. A., & Yuniningsih, T. (2016). Analisis Strategi Pengelolaan Pasar Tradisional Bangsri di Dinas Koperasi, UMKM dan Pengelolaan Pasar Kabupaten Jepara. Journal of Public Policy and Management Review, 5(2), 321–333.

Downloads

Published

07-07-2019