HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KEDISIPLINAN PADA TATA TERTIB SISWA SMP NEGERI 3 KALASAN
DOI:
https://doi.org/10.14421/hisbah.2017.142-02Abstract
Abstrak
Pentingnya Kecerdasan emosional diri pada siswa menunjang tentang adanya peraturan tata tertib sekolah berkaitan dengan kedisiplinan dalam mentaatinya. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat kecerdasan emosional dan kedisiplinan pada tata tertib siswa serta adakah hubungan antara keduanya atau tidak. Variabel kecerdasan emosional menggunakan indikator yang dikemukakan Daniel Goleman yakni mengenali emosi diri, mengelola emosi, memotivasi diri sendiri, mengenali emosi orang lain, dan membina hibungan. Sedangkan variabel kedisiplinan pada tata tertib menggunakan aspek-aspek dari Hurlock yakni peraturan, hukuman, penghargaan, dan konsistensi. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan jumlah populasi kelas VII, VIII dan IX adalah 384 siswa sehingga disebut penelitian populasi. Pengumpulan data menggunakan alat ukur psikologi yaitu skala/kuesioner kecerdasan emosional dan kedisiplinan pada tata tertib. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan korelasi product moment pearson dengan program SPSS versi 16 menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi sebesar 0,574 dan nilai koefisien signifikansi 0,000. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara Kecerdasan emosional dengan Kedisiplinan pada tata tertib di SMP N 3 Kalasan.
Kata Kunci: Kecerdasan Emosional, Kedisiplinan, Tata Tertib Sekolah
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.