IMPLEMENTASI MODEL PSIKOTERAPI AL-MAKKI SEBAGAI INTERVENSI KONSELING DALAM MEREDUKSI ACADEMIC ANXIETY PADA MAHASISWA SEMESTER X DI UNIVERSITAS UIN ANTASARI BANJARMASIN
DOI:
https://doi.org/10.14421/hisbah.2020.172-04Abstract
Abstract
This study aims to discuss al-Makki's Psychotherapy model which is used or implemented as an intervention to reduce academic anxiety in students. The al-Makki Psychotherapy model (MPM) is based on the Islamic Psychotherapy Method based on Maqamat al-Makki. When Suqamat Sufism can restore the human soul, then this model was initiated as a therapy. This study used descriptive qualitative method. The results show the first finding, the al-Makki psychotherapy model is effective in reducing academic anxiety. Success occurred in SP and Ns subjects. While the findings of the two models of al-Makki psychotherapy are not effective in reducing academic anxiety in FH and AS subjects due to menstrual factors. The conclusion is the al-Makki psychotherapy model (PMP) as a counseling intervention that can free academic intelligence (academic anxiety). The success of therapy if step by step is actually applied. Stages of the al-Makki psychotherapy model there are 9 stages which are then grouped again into 4 ranks. The first rank is repentance that is applied to remembrance of forgiveness, patience is applied by praying, and gratitude is applied by evidence through the heart, oral, and limbs (actions). The second rank, ar-roja is applied by prayer, al-khouf is applied by muroqobah (feeling supervised by Allah SWT), and zuhud is applied by bringing things in vain. Third rank, resignation is applied to tafakkur, and ar-Rida is applied to Husnuzhan. Rank Four, al-Mahabbah is applied by the musyaadah in the form of devotion and sacrifice. From the results and conclusions, al-Makki's psychotherapy model is important to be developed so that it can be used to help reduce all forms of anxiety.
Keywords: Academic Anxiety. Al-Makki Psychotherapy Model. Counseling.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk membahas model Psikoterapi al-Makki yang digunakan atau diimplementasikan sebagai intervensi untuk mengurangi kecemasan akademik pada mahasiswa. Model Psikoterapi al-Makki (MPM) didasarkan pada Metode Psikoterapi Islam berdasarkan Maqamat al-Makki. Ketika tasawuf Maqamat dapat memulihkan jiwa manusia, maka model ini diinisiasi sebagai terapi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasilnya menunjukkan temuan pertama, model psikoterapi al-Makki efektif dalam mengurangi kecemasan akademik. Keberhasilan terjadi pada mata pelajaran SP dan Ns. Sementara temuan dari dua model psikoterapi al-Makki tidak efektif dalam mengurangi kecemasan akademik pada subjek FH dan AS karena faktor menstruasi. Kesimpulannya adalah model psikoterapi al-Makki (PMP) sebagai intervensi konseling yang dapat membebaskan kecerdasan akademik (kecemasan akademik). Keberhasilan terapi jika langkah demi langkah sebenarnya diterapkan. Tahapan dari model psikoterapi al-Makki ada 9 tahap yang kemudian dikelompokkan lagi menjadi 4 peringkat. Peringkat pertama adalah pertobatan yang diterapkan pada pengingatan pengampunan, kesabaran diterapkan dengan melakukan doa, dan syukur diterapkan dengan bukti melalui hati, lisan, dan anggota badan (tindakan). Peringkat kedua, ar-roja diterapkan dengan sholat, al-khouf diterapkan dengan muroqobah (merasa diawasi oleh Allah SWT), dan zuhud diterapkan dengan membawa hal-hal sia-sia. Peringkat ketiga, pengunduran diri diterapkan pada tafakkur, dan ar-Rida diterapkan pada Husnuzhan. Peringkat Empat, al-Mahabbah diterapkan dengan musyahadah pada bentuk pengabdian dan pengorbanan. Dari hasil dan kesimpulan, model psikoterapi al-Makki penting untuk dikembangkan sehingga dapat digunakan untuk membantu mengurangi semua bentuk kecemasan.
Kata kunci: Kecemasan Akademik. Konseling. Model Psikoterapi Al-Makki.
References
Daftar Pustaka
Ahmad, I. H. (2011). Ketentraman Jiwa dalam Persepektif Al-Ghazali. SUBSTANTIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 13 (1), 115–125. https://doi.org/10.22373/subtantia.v13i1.4817
Aisyah, A., & Rohmatun, R. (2019). Rasa Syukur Kaitannya Dengan Kesejahteraan Psikologis Pada Guru Honorer Sekolah Dasar. Proyeksi: Jurnal Psikologi, 13(2), 1–14. https://doi.org/10.30659/jp.13.2.1-14
Amaliyah, K. A., & Palila, S. (2015). Efektivitas Rational Emotive Behavioral Training Terhadap Penurunan Kecemasan Menyusun Skripsi Mahasiswa. Jurnal Intervensi Psikologi(JIP),7(2),143–157 https://doi.org/10.20885/intervensipsikologi.vol7.iss2.art2.
Ardiyani, D. (2018). Maqam-Maqom Dalam Tasawuf, Relevansinya Dengan Keilmuan Dan Etos Kerja. 168-177.
Bakry, M. M. (2018). Maqamat, Ahwal Dan Konsep Mahabbah Ilahiyah Rabi‘ah Al-‘Adawiyah (suatu Kajian Tasawuf). 2, 76-101.
Damis, O. R. (t.t.). Al-Mahabbah Dalam Pandangan Sufi. 1-17.
Farhan, I. (2016). Konsep Maqamat Dan Ahwal Dalam Perspektif Para Sufi. 2, 153-172.
Khalil, A. (2012). Tawba in the Sufi Psychology of Abu Talib Al-MakkI (d. 996). Journal of Islamic Studies, 23(3), 294–324. https://doi.org/10.1093/jis/ets053
Kharisman, A. U. (2011). Sukses Dunia Akhirat Dengan Istighfar Dan Taubat. Pustaka Hudaya.
Mashar, A. (2015). Tasawuf: Sejarah, Madzhab, Dan Inti Ajarannya. Al-A’raf : Jurnal Pemikiran Islam dan Filsafat, 12(1), 98-117 . https://doi.org/10.22515/ajpif.v12i1.1186
Nakamura, K. (1984). Makki and Ghazali on Mystical Practices. Orient, 20, 83–91. https://doi.org/10.5356/orient1960.20.83
Nashriyati, R. N., & Arjanggi, R. (2016). Peran Pemaafan dan rasa syukur terhadap kesejahteraan spiritual pada santri remaja pondok pesantren. Proyeksi: Jurnal Psikologi, 11(1), 77–92. https://doi.org/10.30659/p.11.1.77-92
J. R. Raco (2010). Jenis, Karakteristik, Dan Keunggulannya. PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Rajab, K. (2010). Psiko Spiritual Islam: Sebuah Kajian Kesehatan Mental Dalam Tasawuf. Millah, ed(khus), 139–159. https://doi.org/10.20885/millah.ed.khus.art8
Rofiqah, T. (2016). Religious Counseling: Overcoming Anxiety with the Adoption of Religiopsikoneuroimunologi Based Remembrance Therapy. 3(2). 76-85.
Setiawan, W., & Ariyanto, A. (2017). Mahabbah as Peak Experiences in Positive Psychology. 312-324.
Shohib, M. (2015). Taubat Sebagai Metode Dasar Psikoterapi. 529-534.
Situmorang, D. D. B. (2017). Efektivitas Pemberian Layanan Intervensi Music Therapy Untuk Mereduksi Academic Anxiety Mahasiswa Terhadap Skripsi. JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia), 2(1), 4-8. https://doi.org/10.26737/jbki.v2i1.242
Situmorang, D. D. B. (2019). Academic Anxiety sebagai Distorsi Kognitif terhadap Skripsi: Penerapan Konseling Cognitive Behavior Therapy dengan Musik. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Konseling, 4(2), 100-114. https://doi.org/10.26858/jpkk.v4i2.5252
Situmorang, D. D. B., Wibowo, M. E., & Mulawarman, M. (2018). Perbandingan Efektivitas Konseling Kelompok Cbt Dengan Passive Vs Active Music Therapy Untuk Mereduksi Academic Anxiety. Journal of Psychological Science and Profession, 2(2), 143-153. https://doi.org/10.24198/jpsp.v2i2.17803
Syed Muhsin. (2017). Kepulihan Al-Halu‘ Berasaskan Maqamat Abu Talib Al-Makki (w.386h). Akademi Pengajian Islam Universiti Malaya Kuala Lumpur
syed Muhsin. (2012). Kaedah Psikoterapi Berasaskan Konsep Maqamat: Kajian Terhadap Kitab Qut Alqulub Abu Talib Al-Makki. Jabatan Akidah Dan Pemikiran Islam Akademi Pengajian Islam Universiti Malaya Kuala Lumpur
Syed Muhsin, S. B. (2018). Sumbangan Abu Talib al-Makki Terhadap Pembangunan Psikologi Insan Berdasarkan Maqamat Dalam Qut al-Qulub. Jurnal Akidah & Pemikiran Islam, 20 (1), 109–142. https://doi.org/10.22452/afkar.vol20no1.4
Thohir, U. F. (2019). Konsep Tawakkal dalam Prespektif Pasangan Perkawinan Anak di Desa Wedusan Probolinggo Jawa Timur. 17(2), 210-229.
Widayani, H. (2019). Maqamat (tingkatan Spiritualitas Dalam Proses Bertasawuf). EL-AFKAR : Jurnal Pemikiran Keislaman dan Tafsir Hadis, 8(1), 12-24. https://doi.org/10.29300/jpkth.v8i1.2023
Yusuf, A. (t.t.). Contribution Sufism Al Ghazali in Multicultural Society. 1-16.

Downloads
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.