Peran Perempuan Hindu Hare Krishna: Problematika Kelompok Narayana Smrti Ashram, D.I. Yogyakarta

Authors

  • Diki Ahmad UIN Sunan Kalijaga

DOI:

https://doi.org/10.14421/musawa.2020.192-219-233

Keywords:

Peran Perempuan Hare Krishna, Pembinaan Mental Agama, Narayana Smrti Ashram

Abstract

Artikel ini membahas peran perempuan Hare Krishna dalam memaknai darma ajaran di Narayana Smrti Ashram D.I. Yogyakarta. Perempuan dalam kitab suci Hare Krishna dan Bhagavad Gita sebagai sosok rendah dan lemah. Posisi ini menilai perempuan harus dilindungi, dikontrol, dan dibatasi kebebasannya. Namun, seiring berjalan waktu, perubahan tentang makana perempuan mempunyai peran penting dalam pembinaan dan pemberdayaan karir dalam optimalisasi kemampuan SDM. Artikel ini membahas feminisme dalam rana ajaran agama. Teori analisis gender Mansour Fakih dan teori variabel pola Talcott Parsons adalah pisau analisis wacana teks agama dalam kritik feminisme. Dalam teori tersebut menyimpulkan pola kedudukan perempuan dalam ajaran sanyasin (guru spiritual) pada varnaashramadharma. Berangkat dari budaya, norma, nilai, dan keyakinan, para perempuan Hare Krishna menghiasi peran dalam berbagai kesempatan baik dalam rumah tangga dan peran keagama seperti tokoh agama.

[The article discusses the role of the woman Hare Krishna in interpreting the knowledge of Narayana Smrti Ashram D.I. Yogyakarta. In the Kitab of Hare Krishna and Bhagavad Gita, women are as lowly and weak. The position assesses that women must be protected, controlled, and put freedom limited. However, women meaning have an important role in fostering and empowering careers in optimizing human resource capabilities. This article discusses feminism in terms of religious faith. Mansour Fakih's theory and Talcott Parsons' theory of variable patterns are the blades of discourse analysis of religious texts in criticism of feminism. In deep theory concludes the women's position in the meaning of sanyasin in varnaashramadharma. Departing from culture, norms, values, and beliefs, Hare Krishna women adorn roles in various occasions both in household and in religious roles such as religious leaders.]

Downloads

Download data is not yet available.

References

Daradjat, Zakiah. Ilmu jiwa agama. Bulan Bintang, 1970.

dasi, visakha devi. “Women In Krishna Consciousness–Questions & Answers,” 9 Maret 2020. https://krishna.org/women-in-krishna-consciousness-questions-answers/.

Ellwood, Robert S. The encyclopedia of world religions. New York: Infobase Publishing, 2008.

Fakih, Mansour. Analisis gender & transformasi sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996.

Hendropuspito, Damianus. Sosiologi agama. Penerbit Kanisius, 1989.

Hidayatullah, Syarif. “Gender and Religion: An Islamic Perspective.” /Jurnal/Al-Jamiah/Al-Jamiah Vol. 39 No. 2 July - December 2001/, 16 Juli 2008. https://doi.org/10/small.jpg.

Indah, Indah. “Peran-Peran Perempuan Dalam Masyarakat.” Academica 5, no. 2 (7 April 2014). http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/academica/article/view/2247.

Iswanti, Dwi. “Interaksi Sosial Intern Umat Hindu di Yogyakarta (Studi tentang Umat Hare Krishna dalam Berinteraksi dengan Umat Hindu di Sleman).” Skripsi, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2020. http://digilib.uin-suka.ac.id/39924/.

Jones, Constance, dan James D Ryan. Encyclopedia of hinduism. Infobase publishing, 2006.

Martono, Nanang. Sosiologi Perubahan Sosial: Perspektif Klasik, Modern, Posmodern, dan Poskolonial (Sampel halaman). RajaGrafindo Persada Jakarta, 2012.

Menski, Werner. “Section A: Hinduism.” Dalam Ethical in Six Religious Traditions: Second Edition, disunting oleh Peggy Morgan dan Clive A. Lawton. Edinburgh: Edinburgh University Press, 2007.

Mushaf Mufassir. Enam Ringkasan Tafsir Al-Qur’an dalam Satu Jilid. Bandung: Penerbit Jabal, 2009.

Muttaqin, Ahmad. “Gerakan Keagamaan Kontemporer.” Dalam Agama-agama Dunia, disunting oleh Roni Ismail. Yogyakarta: Penerbit Belukar, 2012.

Natih, I Ketut Nyanadeva, dan Nyoman Metta N. Natih. Agama Hindu: Sejarah, Sumber, dan Ruang Lingkup. Jakarta: Universitas Indonesia, 2016.

Parsons, Talcott. The social system. Routledge, 2013.

Prabhupada, Swami, dan Bhaktivedanta Swami. “Bhagavad-gita Menurut Aslinya.” Hanuman sakti, 2006.

Rahmawati, Ni Nyoman. Perempuan Bali dalam Pergulatan Gender: Kajian Budaya, Tradisi, dan Agama Hindu. Vol. 1. An1mage, 2016.

Risdanti, Ndaru. “Studi Lintas Budaya Kepemimpinan Gaya Korea Di Indonesia (Pada PT. Semarang Garment).” Jurnal Bisnis STRATEGI 22, no. 2 (2013): 28–44.

Rochford, E Burke. Hare Krishna Transformed. Vol. 1. NYU Press, 2007.

Rohmah, Noer. “Pengantar Psikologi Agama.” Yogyakarta: Teras, 2013.

Rohmah, Noer, dan Nur Chotimah Aziz. “Peran Wanita dalam Pembinaan Mental Agama Generasi Bangsa Masa Depan (Telaah Kritis Peran Ganda Perempuan Perspektif Islam).” AL-FIKRAH: Jurnal Studi Ilmu Pendidikan dan Keislaman 1, no. 1 (2018): 56–70.

Rohmaniyah, Inayah. Konstruksi patriarki dalam tafsir agama: sebuah jalan panjang. Fakultas Ushuluddin & Pemikiran Islam, Universitas Islam Negeri Sunan …, 2014.

Sugihastuti, Istna Hadi. Gender dan Inferioritas Wanita. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.

Suhanah, Suhanah. “Kelompok Spiritual Sakkhi dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Keagamaan di Indonesia (Studi Hindu Khrisna Di Asram Prahlada Bumi Manti Lampung).” Harmoni 15, no. 3 (2016): 117–30.

Umar, Nasaruddin, Johan Effendi, dan Marzani Anwar. Kodrat perempuan dalam Islam. diterbitkan atas kerja sama Lembaga Kajian Agama dan Jender, Solidaritas …, 1999.

Wasim, Alef Theria. “Agama Hindu.” Dalam Agama-agama Dunia, disunting oleh Roni Ismail. Yogyakarta: Penerbit Belukar, 2012.

Young, Katherine K, dan Arvind Sharma. Women in World Religions. SUNY Press, 1987.

Downloads

Published

2021-03-26

Issue

Section

Articles
Abstract Viewed = 502 times | PDF downloaded = 410 times