Meretas Jalan Kesetaraan: Praktik Baik Dan Refleksi Program Sekolah Gender Di Perguruan Tinggi

Authors

  • Yulia Nasrul Latifi UIN Sunan Kalijaga
  • Zusiana Elly Triantini UIN Sunan Kalijaga

DOI:

https://doi.org/10.14421/musawa.2024.232.253-270

Keywords:

Pengarusutamaan, Gender, Peran, Tantangan, Perguruan Tinggi

Abstract

Abstrak

Artikel ini akan menjelaskan tentang praktik baik pengarusutamaan gender di salah satu perguruan tinggi Islam di Indonesia. Dengan menggunakan pendekatan peran dan jaringan aktor (actor network theory/ANT) dan metode penelitian kualitatif, artikel ini menjelaskan temuan penelitian terkait dengan bagaimana upaya program pengausutamaan gender di lingkungan perguruan tinggi di tengah derasnya arus tehnologi informasi yang terus bergerak dinamis, sementara persoalan gender belum bergerak dan masih seringkali muncul berupa persoalan klasik dan berulang. Berangkat dari metode analisis yang digunakan dan didasarkan pada pencarian makna yang secara ontologik bergerak antara empiris, logis, dan etik dengan corak berfikir reflektif dan verstehen, temuan penelitian ini menunjukkan kuatnya peran, kontribusi, dan tantangan Sekolah Gender dalam penguatan paradigma kesetaraan gender dan penguatan kampus inklusi. Analisis atas temuan data menghadirkan refleksi dan rekomendasi bagi penguatan pengausutamaan gender seperti yang terlihat dalam program Sekolah Gender terutama terkait: bentuk dan substansi, kurikulum dan materi, pendekatan pembelajaran, strategi publikasi, dan pengembangan jejaring internal dan eksternal dan merekomendasikan forum atau program serupa di berbagai perguruan tinggi di Indonesia.   

Kata Kunci: Pengarusutamaan, Gender, Peran, Tantangan, Perguruan Tinggi 

[This article will discuss the best practices of gender mainstreaming at one of the Islamic universities in Indonesia. Using an actor-network theory (ANT) and qualitative methods, this article presents interesting findings on how gender mainstreaming programs survive and are implemented in the higher education environment amidst the dynamic flow of information technology, while gender issues remain stagnant and often present as recurring, classical problems. Based on the analytical methods used and the search for meaning that ontologically navigates between empirical, logical, and ethical dimensions with a reflective and verstehen way of thinking, the research findings highlight the significant role, contributions, and challenges faced by the Gender School in strengthening the paradigm of gender equality and fostering an inclusive campus. The analysis of the data findings provides reflections and recommendations for strengthening gender mainstreaming, as seen in the Gender School program particularly related to: the form and substance, curriculum and materials, learning approaches, publication strategies, and the development of internal and external networks. It also recommends similar forums or programs in various universities across Indonesia.]

Keywords: Mainstreaming, Gender, Role, Challenges, University

Downloads

Download data is not yet available.

References

Dessy Kania. “Gender an Power in the Workplace: Challenges for Women as Leaders in Higher Education Sectors”. Journal Communication Spectrum, Vol 2, No 2 (2012).

Dzuriyatun Toyibah. Perempuan Cendekia dan Tantangan Neoliberalisme. Yogyakarta : LKiS. 2020

Fibrianto, Alan Sigit. “Kesetaraan Gender Dalam Lingkup Organisasi Mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta Tahun 2016 “. Jurnal Analisa Sosiologi. Vol 5 (1) April 2016.

Hidayah Siti Nur & Munastiwi, Erni. “Pemimpin Akademik atau Manajerial? Aspirasi, Harapan dan Tantangan Perempuan untuk Menjadi Pemimpin di Lembaga Pendidikan Tinggi Islam”. PALASTREN, Vol. 12, No. 2, Desember 2019

Kristiyanti, Ovi Safitri, Suharmono & Mahfudz. “Kepemimpinan Wanita pada Perguruan tinggi (Studi kasus pada Dekan Wanita di Kota Semarang)”. http://eprints.undip.ac.id. tt.

Kusmanto, Thohir Yuli. “Dinamika Pengarusutamaan Gender Pada Pendidikan Tinggi Islam”, Sawwa: Jurnal Studi Gender, Vol 12 nomor 3, 2017.

Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya. 2000

Muhadjir, Noeng. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi III. Yogyakarta: RAKESARASIN. 1998.

Narbuko, Cholid & Abu Achmadi. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara. 2018

Novita, M. “Kepemimpinan Peempuan dalam Perspektif Psikologi ditinjau dari aspek Emosi Diri (Studi Tokoh Rektor Universitas Gadjah Mada Periode 2014-2017)”, NUR EL-ISLAM : Jurnal Pendidikan Dan Sosial Keagamaan, Vol 5 No 1 2018.

Ritzer, George. Modern Sociological Theory. Prenada. 2014.

Sarwono, Sarlito Wirawan. Teori- Teori Psikologi Sosial. Jakarta: Rajawali Pers. 2015.

Srihasnita, Rita. “Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan Perempuan dan Etos Kerja terhadap Disiplin Kerja Dosen dan Karyawan Universitas XX di Kota Padang”. Jurnal Menara Ekonomi, Vol 4, No 1 (2018).

Suhardono, Edy. Teori Peran (Konsep, Derivasi dan Implikasinya). Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 1994.

Sumar, Warni Tune. “Impelmentasi Kesetaraan Gender dalam Bidang Pendidikan”, MUSAWA, Vol. 7 No.1 Juni 2015.

Witriani, & Kusuma, Bayu Mitra A., “Mapping Isu Jurnal Berbasis Pengausutamaan Gender dan HAM pada Perguruan Tinggi di Indonesia”. Jurnal Musawa, Vol. 18, No. 1, Januari 2019.

Downloads

Published

2024-12-31

Issue

Section

Articles
Abstract Viewed = 18 times | pdf downloaded = 13 times