ISLAM DAN HEWAN: LITERATUR SAINS VETERINER ISLAM DALAM SEJARAH
Keywords:
Filsafat Sains Islam, Integrasi Ilmu, Veteriner, Baytharah, Bayzarah.Abstract
Masih banyak literatur saintifik peninggalan Islam yang justru diungkap oleh universitas di Barat. Salah satunya adalah sains tentang veteriner (veterinary). Yang mana, disebutkan bahwa ilmuwan muslim pada masa lalu sangat memperhatikan berbagai hal yang cukup detail: di antaranya perlakuan terhadap hewan. Kajian dengan model Penelitian Pustaka (library research) ini menggunakan model kualitatif. Data diperoleh dari literatur terdahulu; termasuk juga manuskrip yang mengkaji tentang hubungan hewan dengan Islam dalam berbagai sisi. Baik kesehatan, anatomi, sifat dan karakter serta lainnya. Baik dari segi hewan sebagai tumpangan, rekan berburu, maupun sebagai sumber makanan yang halal. Dari beberapa literatur tersebut, terdapat manuskrip ulama muslim yang membicarakan sekitar kuda. Dari perawatan hingga pelatihannya. Kajian ini menemukan, bahwa perhatian ulama muslim pada masa itu cukup detail dalam hal pemeliharaan hewan dari penyakit. Di antaranya dibuktikan dengan keberadaan berbagai manuskrip yang bertajuk tentang hewan; baik secara umum maupun khusus. Yakni, penggunaan terma umum seperti ‘hayawān’, ‘furūsiyyah’, ‘al-khayl’, hingga menuju suatu disiplin ilmu perlakuan, khususnya kesehatan hewan, dengan kata kunci ‘baytharah’ dan ‘bayzarah’.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 KIIIS
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.