Piramida Integrasi Keilmuan Islam dan Sains
Abstract
Hampir semua universitas kelas dunia memiliki kesamaan karakteristik: pemimpin yang suportif, tenaga pengajar yang unggul, tradisi keilmuan dan kebudayaan yang kuat, mahasiswa yang hebat, perpustakaan yang lengkap, dan sistem finansial yang efektif. Jika kepemimpinan yang suportif merupakan bahan bakar yang menggerakkan, maka, tenaga pengajarnya merupakan mesin yang menghasilkan mutu dan para tenaga kependidikannya memiliki peran membantu menciptakan kondisi positif antarpribadi, kelompok, kelembagaan, dan keuangan di universitas. Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di Indonesia, UIN Sunan Kalijaga khususnya, telah memiliki jendela peluang yang besar untuk mengimplementasikan program-program akademiknya sebagai upaya meningkatkan daya saing internasional demi kemajuan bangsa. Kehadiran paradigma integrasi-interkoneksi (Islam dan sains) yang dimotori oleh Rektor beserta jajarannya saat transformasi dari IAIN menjadi UIN merupakan anugerah akademik yang harus disyukuri dan ditindaklanjuti oleh UIN Sunan Kalijaga. Tulisan ”Piramida Integrasi Keilmuan Islam dan Sains” ini dilatarbelakangi oleh belum terimplementasikannya konsep integrasi keilmuan dengan baik yang disebabkan oleh beberapa faktor: kepemimpinan, ketenagaan, kelembagaan, kekurangpahaman terhadap simbol-simbol akademik, dan core values UIN Sunan Kalijaga. Adapun tujuan tulisan sederhana ini antara lain untuk mewujudkan kembali upaya-upaya integrasi tersebut agar lebih mudah dipahami dan diimplementasikan oleh sebagian besar sivitas akademikanya. Paradigma keilmuan integrasi-interkoneksi sebenarnya telah selesai meski masih banyak yang harus disempurnakan. Dengan mengutip QS Yunus 10:19, al-Anbiya’ 21:93, al-Mukminun 23:52, pernyataan Albert Einstein, Roger Lincoln Shin, dan core values UIN Sunan Kalijaga (integratif-interkonektif, dedikatif-inovatif, dan inklusif-continuous improvement) maka, integrasi keilmuan ini merupakan sebuah keniscayaan yang bermasadepan. Oleh karena itu, menjadi kewajiban sivitas akademika untuk merealisasikannya.
Wallahu a’lam bi al-Shawab.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 KIIIS
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.