SAINS, AGAMA DAN PARADIGMA MANUSIA DI ERA DISRUPSI DIGITAL : ANALISIS TIPOLOGI IAN G BARBOUR

Abstract

Abstrak. Kemajuan pesat di bidang sains dan teknologi telah memberikan kesejahteraan serta berbagai kemudahan hidup bagi umat manusia. Perubahan secara radikal di bidang teknologi dan sains tersebut kenyataannya melahirkan revolusi paradigmatik manusia dalam melihat sains dan agama. Disrupsi digital diantaranya memberi pengaruh positif dan negatif dalam hal paradigma dan perilaku masyarakat. Fenomena penyebaran berita palsu (hoaxes), ujaran kebencian, dan black campaigns atas nama agama atau pun ilmu pengetahuan menjadi sangat cepat tersebar. Relasi antara sains dan agama dalam kehidupan sosial masyarakat juga saling dipertentangkan. Ian Graeme Barbour mengklasifikasikan tipologi relasi antara sains dan agama menjadi empat hubungan. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji relevansi teori tipologi relasi antara sains dan agama dari Ian G. Barbour pada situasi disrupsi teknologi saat ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif. Dapat disimpulkan bahwa tipologi ke-empat dari teori Ian G Barbour yaitu integrasi adalah tipologi yang paling releven di era disrupsi digital. Pandangan yang memadukan antara sains dan agama dalam melihat kehidupan manusia dapat mengantarkan manusia pada pandangan yang holistik.

Kata kunci: agama, disrupsi digital, Ian G Barbour, sains