Pengaruh Pemikiran Mukti Ali untuk Stabilitas Sosial dan Pertahanan Nasional dalam Konteks Pluralisme Agama Kontemporer Indonesia

Main Article Content

Anatansyah Ayomi Anandari

Abstract

Dalam era globalisasi, pluralisme agama di Indonesia, negara dengan keberagaman budaya dan agama, menimbulkan tantangan dan peluang untuk membangun harmoni sosial dan keutuhan bangsa. Penelitian ini mengeksplorasi kontribusi pemikiran Mukti Ali terhadap pembaharuan studi perbandingan agama dan implikasinya pada stabilitas sosial dan pertahanan negara dalam konteks pluralisme agama kontemporer di Indonesia. Latar belakang masalah berkisar pada dinamika masyarakat pluralistik Indonesia, di mana keragaman agama, seringkali dihadapkan pada tantangan konflik dan ketidakstabilan sosial. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan kajian kepustakaan, menggali data dari buku, arsip, dokumen, dan jurnal yang relevan. Hasilnya menunjukkan bahwa pemikiran Mukti Ali, yang menekankan dialog dan pemahaman lintas agama, relevan dan penting dalam mempromosikan toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Indonesia. Konsep pluralisme agama Mukti Ali tidak hanya berkontribusi pada pemahaman dan toleransi antarumat beragama tetapi juga memperkuat pertahanan nasional melalui promosi kerukunan dan toleransi. Pentingnya pendekatan pluralis dan dialogis dalam studi perbandingan agama sebagai alat vital dalam mempertahankan stabilitas sosial dan keharmonisan beragama di Indonesia.

Article Details

Section
Articles