Bimbingan Perkawinan Sebagai Fondasi Dasar Pembentukan Keluarga Sakinah di Kantor Urusan Agama Kecamatan Depok Kabupaten Sleman
Keywords:
bimbingan pernikahan, calon pengantin, keluarga sakinahAbstract
Kesalahpahaman atau ketidakcocokan dalam perjalanan rumah tangga mungkin saja terjadi dalam kehidupan berumah tangga sehingga dapat menyebabkan renggangnya suatu hubungan diantara suami dan istri. Oleh sebab itu, dalam membangun keluarga sakinah calon pengantin perlu memiliki bekal dan persiapan yang matang baik secara lahir maupun batin, agar ketika mengarungi bahtera rumah tangga akan tercipta keluarga sebagaimana tujuan dari perkawinan. Oleh karena itu, dalam upaya mendukung terciptanya keluarga sakinah, perlu dilaksanakan program bimbingan perkawinan bagi calon pengantin. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengetahui tentang hal-hal yang berkaitan dengan bimbingan perkawinan sebagai fondasi dasar pembentukan keluarga sakinah. Hasil dari pengabdian masyarakat diketahui materi pembahasan bimbingan perkawinan tersebut berisi ruang lingkup keluarga sakinah, pengelolaan psikologi dan dinamika keluarga, memenuhi kebutuhan dan mengelola keuangan keluarga, menjaga kesehatan reproduksi dan kesehatan ibu hamil, serta mempersiapkan generasi berkualitas. Metode yang dipakai dalam penyampaian materi bimbingan perkawinan yatu metode ceramah, metode diskusi, dan metode kerja kelompok. Dampak yang diperoleh setelah dilakukanknya program pengabdian masyarakat ini, diharapkan para peserta bimbingan perkawinan memiliki pengetahuan dan pemahaman dalam membetuk keluarga sakinah yang bertujuan agar terhindar dari kasus perceraian.
[Misunderstanding or incompatibility in the course of the household may occur in married life so that it can cause a rift in a relationship between husband and wife. Therefore, in building a sakinah family, the prospective bride and groom need to have preparation and preparation both physically and mentally, so that when navigating the household ark, a family will be created as the purpose of marriage. Therefore, in an effort to support the creation of a sakinah family, it is necessary to implement a marriage guidance program for prospective brides. The purpose of this community service is to find out about matters relating to marriage guidance as the basic foundation for the formation of a sakinah family. The results of community service show that the discussion material for marriage guidance contains the scope of the sakinah family, psychological management and family dynamics, meeting the needs and managing family finances, maintaining reproductive health and the health of pregnant women, and preparing a quality generation. The methods used in the delivery of marriage guidance materials are the lecture method, the discussion method, and the group work method. The impact obtained after this community service program is carried out is that it is hoped that the marriage guidance participants have knowledge and understanding in forming a sakinah family which aims to avoid divorce cases.]
References
Andri, M. (2020). Implementasi Bimbingan Perkawinan Sebagai Bagian Dari Upaya Membangun Keluarga Muslim Yang Ideal. ADIL Indonesia Journal, 2(2), 1-10. Retrieved from http://jurnal.unw.ac.id/index.php/AIJ/article/view/621
Bastian, O. A., Rahmat, H. K., Basri, A. S. H., Rajab, D. D. A., & Nurjannah, N. (2021). Urgensi Literasi Digital dalam Menangkal Radikalisme pada Generasi Millenial di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 23(1), 126-133.
Huda, M., & Thoif, T. (2016). Konsep Keluarga Sakinah, Mawaddah, Wa Rahmah Prespektif Ulama Jombang. Jurnal Hukum Keluarga Islam, 1(1), 68-82. Retrieved from http://www.journal.unipdu.ac.id/index.php/jhki/article/view/610
Iskandar, Z. (2017). Peran Kursus Pra Nikah Dalam Mempersiapkan Pasangan Suami-Istri Menuju Keluarga Sakinah. Al-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam, 10(1), 85-98. https://doi.org/10.14421/ahwal.2017.10107
Marufah, N., Rahmat, H. K., & Widana, I. D. K. K. (2020). Degradasi Moral sebagai Dampak Kejahatan Siber pada Generasi Millenial di Indonesia. NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 7(1), 191-201. http://dx.doi.org/10.31604/jips.v7i1.2020.191-201
Masithoh, F. N., Wahyono, H., & Wardoyo, C. (2016). Konsep Pengelolaan Ekonomi Rumah Tangga Dalam Memajukan Kesejahteraan. National Conference on Economics Education, 530-542. Retrieved from https://pasca.um.ac.id/conferences/index.php/ncee/article/view/741
Miftahuddin, A. (2019). Efektivitas Bimbingan Konseling Pranikah. Turatsuna: Jurnal Keislaman dan Pendidikan, 1(1), 10-18. Retrieved from http://riset.unisma.ac.id/index.php/TRSN/article/view/miftahuddin
Muara, T., Prasetyo, T. B., & Rahmat, H. K. (2021). Psikologi Masyarakat Indonesia di Tengah Pandemi: Sebuah Studi Analisis Kondisi Psikologis Menghadapi COVID-19 Perspektif Comfort Zone Theory. Ristekdik: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 6(1), 69-77. http://dx.doi.org/10.31604/ristekdik.2021.v6i1.69-77
Mubasyaroh, M. (2016). Konseling Pra Nikah dalam Mewujudkan Keluarga Bahagia (Studi Pendekatan Humanistik Carl R. Rogers). KONSELING RELIGI Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 7(2), 1-18. http://dx.doi.org/10.21043/kr.v7i2.2128
Nasution, K. (2009). Hukum Perdata (Keluarga) Islam Indonesia dan Perbandingan Hukum Perkawinan di Dunia Muslim. Yogyakarta: Academia.
Puspitawati, H. (2012). Ketahanan Dan Kesejahteraan Keluarga: Konsep Dan Realita Di Indonesia. Bogor: IPB Press.
Rahmat, H. K., & Alawiyah, D. (2020). Konseling Traumatik: Sebuah Strategi Guna Mereduksi Dampak Psikologis Korban Bencana Alam. Jurnal Mimbar: Media Intelektual Muslim dan Bimbingan Rohani, 6(1), 34-44. https://doi.org/10.47435/mimbar.v6i1.372
Rahmat, H. K., & Budiarto, A. (2021). Mereduksi Dampak Psikologis Korban Bencana Alam Menggunakan Metode Biblioterapi Sebagai Sebuah Penanganan Trauma Healing [Reducing The Psychological Impact of Natural Disaster Victims Using Bibliotherapy Method as a Trauma Healing Handler]. Journal of Contemporary Islamic Counselling, 1(1), 25-38. https://doi.org/10.15575/jcic.v1i1.59
Rahmat, H. K., Basri, A. S. H., Putra, R. M., Mulkiyan, M., Wahyuni, S. W., & Casmini, C. (2022). THE INFLUENCED FACTORS OF SPIRITUAL WELL-BEING: A SYSTEMATIC REVIEW. Sociocouns: Journal of Islamic Guidance and Counseling, 2(1), 43-58.
Rahmat, H. K., Pernanda, S., Casmini, C., Budiarto, A., Pratiwi, S., & Anwar, M. K. (2021). Urgensi Altruisme dan Hardiness pada Relawan Penanggulangan Bencana Alam: Sebuah Studi Kepustakaan [The Urgency of Altruism and Resilience in Natural Disaster Management Volunteers: A Literature Study]. Acta Islamica Counsenesia: Counselling Research and Applications, 1(1), 45-58. https://doi.org/10.15575/aiccra.v1i1.87
Wardani, R. P., & Nagel, J. F. (2019). Pendampingan Pengelolaan Keuangan Keluarga Bagi Calon Pengantin Untuk Mengatur Anggaran Rumah Tangga Dan Pencatatan Akuntansi Dengan Metode Kas Kecil Untuk Mengatur Keuangan Keluarga. PeKA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 94-100. https://doi.org/10.33508/peka.v2i2.2991
Willis, S. (2011). Konseling Keluarga (Family Counseling). Bandung: Alfabeta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Altruism: The Indonesian Journal of Community Engagement
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.