Jurnal Sosiologi Reflektif

MENETAS JALAN BARU PENGEMBANGAN MASYARAKAT: Sebuah Jawaban di Era Milenium

Authors

  • Suraji Suraji
  • Muhammad Ali Embi

Downloads

Article Galley

DOI https://doi.org/10.14421/jsr.v12i2.1376
Page: 353-366
618 views
641 PDF Downloads

How to Cite

MENETAS JALAN BARU PENGEMBANGAN MASYARAKAT: Sebuah Jawaban di Era Milenium. (2018). Jurnal Sosiologi Reflektif, 12(2), 353-366. https://doi.org/10.14421/jsr.v12i2.1376

Abstract

Community development is a process of directing people toward a stage or condition which society becomes more competent to ptroblems and conditions of the community and environment. The increasing competence of community members is expected to generate development activities based on their own initiative. In the current context, community development are most in based on religious and cultural values, including local wisdome, in order to ovver come various problems within society. Relevant studies of community development should in line with higher educatin institutions throght the implementation of “Tridharma PT”, which consist of : education, research and service. Moreever, within this milleneal era, community development has significant influence on education, politics, economics, social, as well as on culture

Pengembangan masyarakat proses bergerak ke arah suatu tahap atau kondisi di mana masyarakat menjadi semakin kompeten terhadap permasalahan dan kondisi komunitas maupun lingkungannya. Kompetensi masyarakat yang semakin meningkat ini diharapkan dapat menimbulkan aktivitas pembangunan atas prakarsa masyarakat (komunitas) sendiri. Pengembangan masyarakat juga sebagai gerakan, yang berusaha melakukan reformasi terhadap kondisi yang dianggap kurang menguntungkan. Dalam konteks saat ini tentu pengembangan masyarakat (community development) didasarkan pada nilai-nilai agama, budaya dan kearifan masyarakat lokal menuju kemajuan dan kesempurnaan dalam menjawab permasalahan-permasalahan yang muncul di era globalisasi. Kajian yang relevan dalam community development adalah kajian pengembangan masyarakat yang sejalan dengan peran lembaga Perguruan Tinggi yaitu memfungsikan Tri Darma Perguruan Tinggi yang terdiri pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Orientasi tersebut tentu menjadi harapan apabila dilaksanakan secara sungguh-sungguh. Faktor lain, spesifikasi keilmuan sebagai besis intelektual dan keahlihan pengembangan masyarakat mendapat tempat penting dan strategis di era mellineum saat ini baik dari segi pendidikan, politik, ekonomi, sosial maupun budaya.


Keywords:

Community, Development, Local Wisdom, Millenium

References:

Achmad Siddiq, 1992, Khittah Nahdliyyah, Balai Buku, Surabaya.

Amrullah Achmad, 1985, Dakwah Islam dan Transformasi Sosial-Budaya, PLP2M, Jakarta.

Christenson, James, dan Robinson, Jery,1989, Community Development in Perpsective, Iowa State University Pres, Ames.

David Jary, 1991, Collins Dictionary of Sociology, Harper Collins Publisher, London.

Hayden, Robert, 1979, Community Development Learning and Action, University of Toronto Pres, Toronto Landon.

Sumarjono,1994, Pembangaunan Masyarakat Desa, Sekolah Tinggi Pembangaunan Masyarakat Desa, Yogyakarta.

Suraji, 2010, Rangkuman Studi Islam Progresif, Pustaka Fahima, Yogyakarta

Suraji, 2011, Demokrasi dan Birokrasi Sebuah Dilema Politik, Total Media, Yogyakarta.

Ndraha, Talizuduhu, 1987, Pembangunan Masyarakat, Mempersiapkan Masyarakat Tinggal Landas, Bina Aksara, Jakarta.

Mac Pherson, Stewart, 1987, Kebijaksanaan Sosial di Dunia Ke-tiga, Aksara Persada Indonesia, Jakarta

Nurcholish Madjid, 1997, Beragama di Abad Dua Satu: Sebuah Kumpulan Esai Peradaban, Penerbit Zikrul Hakim, Bandung.

Zamakksyari Dhofier, 1982, Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kiai, Jakarta, LP3ES.

Soetomo, 2006, Strategi-strategi Pembangunan Masyarakat, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.