Analisis Pendidikan Kewarganegaraan terhadap Peran DPRD dalam Mendorong Pemkot Tangerang Menggali Sumber PAD Baru

Authors

  • Aura Salsa Permana Universitas Pamulang, Indonesia
  • Rosalina Bedo Jogo Universitas Pamulang, Indonesia
  • Maria Seravia Sia Universitas Pamulang, Indonesia
  • Ajeng Aulia Sasri Universitas Pamulang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.14421/9ztrp042

Keywords:

Pendidikan Kewarganegaraan, Pendapatan Asli Daerah, DPRD

Abstract

This study examines the role of the Regional House of Representatives (DPRD) in encouraging the Tangerang City Government to explore new sources of Local Own-Source Revenue (PAD) through the perspective of Civic Education. The analysis highlights how civic values such as democratic representation, accountability, transparency, rational policy planning, and local government responsibility shape the interaction between the legislative and executive branches in regional financial management. The DPRD’s initiative to push for innovative PAD sources reflects its commitment to strengthening fiscal independence and ensuring the sustainability of public services. Through functions of oversight, budgeting, and public representation, the DPRD motivates the local government to conduct research, benchmarking, and identification of potential economic sectors that can enhance revenue. This study concludes that the role of DPRD aligns with the core principles of Civic Education, emphasizing good governance, public participation, and regional autonomy. Strengthening PAD is essential to support improved public services, infrastructure development, and long-term regional welfare.

References

Azmi, S. (2016). Pendidikan Kewarganegaraan merupakan salah satu pengejawantahan dimensi manusia sebagai makhluk individu, sosial, susila, dan makhluk religi. Jurnal Likhitaprajna, 18(1), 77–86. https://doi.org/10.37303/likhitaprajna.v18i1.30

Bachmid, F. (2020). Eksistensi kedaulatan rakyat dan implementasi parliamentary threshold dalam sistem pemilihan umum di Indonesia. SIGn Jurnal Hukum, 2(2), 87–103. https://doi.org/10.37276/sjh.v2i2.83

Budiutomo, T. W. (2013). Pendidikan kewarganegaraan dalam membentuk karakter bangsa. Academy of Education Journal, 4(1). https://doi.org/10.47200/aoej.v4i1.94

Dakhi, D. (2023). Analisis peran guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam meningkatkan partisipasi politik bagi peserta didik. Attractive: Innovative Education Journal, 5(1), 421–427. http://doi:10.51278/aj.v5i1.642

Efendi, I. (2020). Pendidikan kewarganegaraan: Wahana pengembangan kompetensi warganegara dalam pengenalan partisipasi politik siswa sekolah dasar. Didaktika Tauhidi: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7(2), 149–162. https://doi.org/10.30997/dt.v7i2.2635

Handoyo, E., & Lestari, P. (2017). Pendidikan politik. Pohon Cahaya.

Hardian, M., Hidayah, Y., Suryaningsih, A., & Feriandi, Y. A. (2021). Gagasan pendidikan politik bagi generasi muda (sebuah kajian literatur). Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual, 6(3), 552. https://doi.org/10.28926/briliant.v6i3.653

Juliardi, B. (2015). Implementasi pendidikan karakter melalui pendidikan kewarganegaraan. Jurnal Bhinneka Tunggal Ika, 2(2), 3.

Juwandi, R., Nurwahid, Y., & Lestari, A. (2019). Media sosial sebagai sarana pendidikan politik untuk mengembangkan literasi digital warga negara. Dalam Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP (Vol. 2, hlm. 369–378).

Kharisma, D. (2015). Peran pendidikan politik terhadap partisipasi politik pemilih muda. Politico: Jurnal Ilmu Politik, 1(7), 1144.

Khatimah, H., Kartika, I. M., & Santika, I. G. N. (2022). Pengaruh implementasi pendidikan karakter terhadap sikap sosial pada siswa. Widya Accarya, 13(2), 127–132.

Limilia, P., & Ariadne, E. (2018). Pengetahuan dan persepsi politik pada remaja. Jurnal Psikologi Sosial, 16(1), 45–55.

Merdeka.com.”DPRD Minta Pemkot Tangerang Tingkatkan PAD Kota Tangerang dari Sumber Baru untuk Layanan Prima” diakses dari https://www.merdeka.com/politik/dprd-minta-pemkot-tangerang-tingkatkan-pad-kota-tangerang-dari-sumber-baru-untuk-layanan-prima

Mulyani, S. D. (2022). Peranan pendidikan kewarganegaraan dalam meningkatkan partisipasi politik siswa. Jurnal Pendidikan Politik, Hukum dan Kewarganegaraan, 12(2), 104–113.

Nurgiansah, T. H. (2021). Partisipasi politik masyarakat Sleman di masa pandemi Covid-19 dalam konteks Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Civic Hukum, 6(1). https://doi.org/10.22219/jch.v6i1.14994

Pemerintah Kota Tangerang, “Sampaikan Raperda APBD 2026, Sachrudin Optimis Realisasikan Program Pembangunan,” Pemerintah Kota Tangerang, 16 Oktober 2025, https://tangerangkota.go.id/berita/detail/56983/sampaikan-raperda-apbd-2026-sachrudin-optimis-realisasikan-program-pembangunan

Pemerintah Kota Tangerang, “Sampaikan Raperda APBD 2026, Sachrudin Optimis Realisasikan Program Pembangunan,” Pemerintah Kota Tangerang, 16 Oktober 2025, https://tangerangkota.go.id/berita/detail/56983/sampaikan-raperda-apbd-2026-sachrudin-optimis-realisasikan-program-pembangunan. Kota Tangerang

Pramusantri, S. B. (2015). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan politik pemilih pemula. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. https://doi.org/10.7454/jps.2018.5

Rahman, A. (2018). Konsep dasar pendidikan politik bagi pemilih pemula melalui Pendidikan Kewarganegaraan. JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 10(1), 44–51. https://doi.org/10.24114/jupiis.v10i1.8385

Santika, I. G. N. (2021). Pendidikan Kewarganegaraan (Studi Komparatif Konstitusi dengan UUD 1945). Penerbit Lakeisha.

Santika, I. G. N. (2022). Pendidikan Kewarganegaraan: Problematika hasil perubahan UUD 1945 secara konseptual. Penerbit Lakeisha.

Santika, I. G. N., & Konda, A. A. (2023). The theory of Pancasila elements as a reorientation of character education in Indonesia in building the spirit of nationalism. Dalam Proceedings of The International Conference on Multi-Disciplines Approaches for The Sustainable Development (hlm. 79–85).

Santika, I. G. N., Purnawijaya, I. P. E., & Sujana, I. G. (2019). Membangun kualitas sistem politik demokrasi Indonesia melalui pemilu dalam perspektif integrasi bangsa dengan berorientasikan roh ideologi Pancasila. Dalam Seminar Nasional Hukum dan Kewarganegaraan (Vol. 1, No. 1, hlm. 74–85).

Tamma, S. (2021). Pendidikan Kewarganegaraan dan pembentukan preferensi politik awal pemilih pemula. Jurnal Politik Profetik, 9(1), 43–57. https://doi.org/10.24252/profetik.v9i1a3

Tarigan, Paska Sriulina, Maretta Ulina Br Ginting, and Donald Vincensius Mario Siregar. 2025. “Peran Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Bangsa Di Era Digital: Penelitian”. Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan Riset Pendidikan 3 (4):1610-16. https://doi.org/10.31004/jerkin.v3i4.699.

Wulandari, N. A. R. T., & Dayati, U. (2020). Hubungan pengetahuan kewarganegaraan dengan partisipasi politik mahasiswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 4(2), 361–367. http://dx.doi.org/10.17977/um019v4i2p361-367

Downloads

Published

2025-12-12