Pengembangan Modul Matematika Berbasis STEM Terintegrasi Nilai-nilai Keislaman Pada Materi Segi empat dan Segitiga di Kelas VII
Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Permasalahan yang dihadapi oleh siswa di MTs NU Assalam Kudus salah satunya adalah pemanfaatan LKS sebagai bahan ajar satu-satunya dengan tampilan yang kurang menarik, tidak mengikuti perkembangan teknologi terkini, serta tidak ada pengintegrasian dengan nilai-nilai keislaman. Tujuan dari riset ini untuk memperoleh pengetahuan mengenai proses dan kelayakan dalam mengembangkan modul matematika berbasis STEM terintegrasi nilai-nilai keislaman. Model 4D adalah model penelitian dan pengembangan yang digunakan dalam riset ini dengan empat tahapan yaitu define, design, develop, dan disseminate. Subjek dalam penelitian pengembangan ini adalah 38 peserta didik kelas VII D MTs NU Assalam Kudus dengan lingkup skala kecil (terbatas). Instrumen pengumpulan data yang dipakai adalah lembar validasi modul dan lembar angket respon peserta didik.
Hasil penelitian pengembangan ini disimpulkan bahwa modul matematika berbasis STEM terintegrasi nilai-nilai keislaman sudah dinyatakan valid dan layak digunakan dalam pembelajaran. Kelayakan ini didasarkan pada uji validasi ahli materi , media, dan agama menggunakan uji validitas Gregory dengan hasil validitas konstruknya adalah 1 dan dikategorikan memiliki validitas sangat tinggi. Setelah para ahli menyatakan bahwa modul matematika memiliki validitas sangat tinggi, maka dilakukan uji coba produk dengan nilai skor rerata persentase yaitu 73,5% dan termasuk kategori “Layak” digunakan di lapangan.
Kata Kunci: Pengembangan, Modul Matematika, STEM, Integrasi Nilai-nilai Keislaman
Downloads
Article Details
References
Arikunto, S. (2011). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.
Diana, N., & Sukestiyarno. (2019). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Pembelajaran Mandiri Berbasis E-Modul. Seminar Nasional Pascasarjana, 203–206.
Fitri Mulianda, & Dian Anggraini. (2022). Pengembangan modul matematika bernuansa keislaman melalui metode scaffolding. Buana Matematika : Jurnal Ilmiah Matematika Dan Pendidikan Matematika, 11(1), 41–52. https://doi.org/10.36456/buanamatematika.v11i1.2407
Gregory R.J. (2002). Tes Psikologi: Sejarah, Prinsip, dan Aplikasi. Erlangga.
Istiqomah, A. (2019). Implementasi Strategi I-Stem ( Islamic , Science , Technology , Engineering , and Mathematics ) Pada Pembelajaran IPA Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif.
Jannah, M., Oviana, W., & Nurhalizha, I. (2021). Pengembangan modul IPA berbasis Islamic Science Technology Engineering and Mathematics pada materi hukum Newton. EDUSAINS, 13(1), 83–94. https://doi.org/10.15408/es.v13i1.13805
Jayani, I., & Ruffaida, F. S. (2020). Pengaruh penggunaan alat peraga IPA dalam peningkatan prestasi siswa. 8, 274–282.
Lestari, B. D. W. I. (2018). Pengembangan modul kalkulus pada materi turunan bernuansa keislaman dengan pendekatan penemuan terbimbing.
Mulyani, T. (2019). Pendekatan Pembelajaran STEM untuk Menghadapi Revolusi Industri 4.0. Seminar Pascasarjana UNNES, 458.
Prastowo, A. (2014). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Diva Press.
Purwanto, N. (2020). Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. PT. Remaja Rosdakarya.
Putra, R. P., & Syarifuddin, H. (2019). Pengembangan bahan ajar penyajian data berbasis pendidikan karakter di kelas IV sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 2(1), 264–270. https://doi.org/10.31004/basicedu.v3i2.1
Septiani, A. (2014). Penerapan asesmen kinerja dalam pendekatan STEM (Sains Teknologi Engineering Matematika). J. Penelit. Sains Dan Teknol., 1(1), 654–659.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Rineka Cipta.
Suhendra, A. D., Asworowati, R. D., & Ismawati, T. (2020). Pengembangan modul pembelajaran matematika dengan pendekatan STEM (Science, Technology, Engineering and Mathematics) pada materi segiempat dan segitiga untuk kelas VII.
Supatmono. (2009). Matematika Asyik. Grasindo.