DINAMIKA DAKWAH DI INDONESIA ABAD 21: ERANYA KOLABORASI ATAU KOMPETISI?

Abstract

Media online pada abad 21 telah menjadi basis dakwah Islam kontemporer, pada masa tersebut penggunaan teknologi komunikasi dan informasi memiliki peran vital dalam memberikan kemudahan menyi’arkan Agama Islam. Aktivitas dakwah menjadi salah satu faktor yang berpengaruh pada kemajuan dan kemunduran umat Islam. Pada era yang terbuka ini semua gagasan dan ideologi dari berbagai golongan umat Islam yang ada di Indonesia saling berlomba-lomba membangun ekosistemnya di dunia maya, namun dalam konteks teknologi memungkinkan dakwah menjadi ajang rivalitas dalam beradu perspektif atau menjadi sarana kolaborasi agar terwujudnya kepentingan tertentu. Tulisan ini mencoba untuk menganalisis terkait dakwah pada media online dari berbagai golongan Islam yang ada di Indonesia, apakah mereka saling berkolaborasi atau berkompetisi?. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui riset dari berbagai referensi, diawali dengan mengumpulkan data, membaca dan menganalisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa antara satu website dan website lainnya yang dimiliki oleh suatu kelompok atau organisasi saling mengkampanyekan ideology, gagasan dan lain sebagainnya, terjadi pertarungan gagasan karena masing-masing organisasi memiliki kepentingan dan tujuan yang berbeda-beda.

Kata Kunci: Abad 21, Dakwah, Kolaborasi, Kompetisi

https://doi.org/10.14421/jmd.2019.51-06
PDF

References

Abdulsyani. Sosiologi Skematika, Teori, dan Terapan. Jakarta : Bumi Aksara, 1994.

Amar Ahmad, Dinamika komunikasi Islami di Media Online. Jurnal IlmuKomunikai. Vol. 11, 57, 2013. https://media.neliti.com/media/ publications/103388-ID-dinamika-komunikasi-islami-di-mediaonli.pdf

Djamaludin Ancok dkk, Pers dan Penyebaran Pesan-Pesan Agama. Bandung: Puspidai Press. 1995.

Fahul wahid. E-Dakwah, Dakwah Melalui Internet. Yogyakarta : Gava Media. 2004.

Masduqi Affandi, Ontologi Dasar-Dasar Filosofi Dakwah. Surabaya: Diantama. 2007.

M. Munir. Metode Dakwah. Jakarta: Pranedamedia Group. 2015.

Muhammad Rajab, Dakwah dan Tantangannya dalam Media Teknologi Komunikasi, Jurnal Dakwah Tablig, Vol 15, 84, 2014. http://journal.uinalauddin.ac.id/index.php/tabligh/article/view/339

Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif dan R&D, 2008.

Zainuddin Sardar. Tantangan Dunia Islam Menjangkau Informasi Abad 21. Bandung: Mizan. 1993.

Authors who publish with Jurnal MD agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).