Abstract
Pada tahun 2011, Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuandan Perlindungan Anak (Kemenneg PPPA) menginisiasi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) sebagai suatu sistem pembangunan berbasis hak anak di level kabupaten atau kota melalui pengintegrasian komitmen dan sumberdaya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin terpenuhinya hak anak. Penelitian dengan mengambil setting keterlibatan masyarakat dalam implementasi mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) di Kabupaten Slemanini dimaksudkan sebagai upaya merekam proses peran serta masyarakat dalam upaya-upaya pemenuhan hak anak yang secara kelembagaan diintegrasikan dalam sebuah sistem pembangunan dengan tajuk KLA. Artikel ini melihat bentuk partisipasi masyarakat dalam rangka melihat sejauh mana keberlanjutan kebijakan KLA dengan bertumpu pada aktor masyarakat.References
Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta, 2002.
Cooke, B & Kothari, Uma, Participation : The New Tyranny, London: Zed Books, 2001
Dwiningrum, Siti Irene A (2011) Desentralisasi dan Partisipasi Masyarakat dalam Pendidikan: Suatu Kajian Teoretis dan Empirik, Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Ife, Jim, Community Development: Alternatif Pengembangan Masyarakat di Era Globalisasi, terj. S. Manullang, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008.
Handoyo, B. Hestu Cipto (2008) Prinsip-prinsip Legal Drafting dan Desain Naskah Akademik,
Yogyakarta: Penerbit Universitas Atma Jaya
Ismail, Fauzi et all (2005) Libatkan Rakyat dalam Pengambilan Kebijakan, Yogyakarta: Forum
LSM
Moleong, Lexy J., Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006.
Muslimin B. Putra, Menimbang Partisipasi Publik dalam Proses Legislasi, dalam
http://www.goodgovernance-bappenas.co.id/artikel_60.htm.
Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak No. 11 Tahun 2011 tentang Kebijakan Pengembangan KLA 78
Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak No. 12 Tahun 2011 tentang Indikator KLA
Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak No. 13 Tahun 2011 tentang Panduan Pengembangan KLA
Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak No. 14 Tahun 2011 tentang Panduan Evaluasi KLA
Pusdatin Kesos, Glosarium Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial, Jakarta: Badan Pendidikan dan Penelitian Kesejahteraan Sosial Departemen Sosial RI, 2009.
Rahmat A. Prakoso, Partisipasi Publik dalam Proses Kebijakan di Masa Transisi, dalam http://www.ipcos.or.id/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=42.
Saifudin, Partisipasi Publik dalam Pembentukan Peraturan Perundang undangan, Jakarta: Bumi Aksara, 2009.
Sugandy, Aca & Hakim, Rustam,Prinsip Dasar Kebijakan: Pembangunan Berkelanjutan
Berwawasan Lingkungan, Jakarta: Bumi Aksara, 2009.
Suharto, Edi, Kebijakan Sosial sebagai KebijakanPublik. Bandung: Alfabeta, 2008.
Suharto, Edi, AnalisisKebijakanPublik: Panduan Praktis Mengkaji Masalah dan Kebijakan
Sosial. Bandung: Alfabeta, 2006.
Sumarto, Hetifah Sj (2004) Inovasi, Partisipasi dan Good Governance: 20 Prakarsa Inovatif dan
Partisipatif di Indonesia, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia
Tavip Haryadi, Tantangan Yang Dihadapi Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam
Pencapaian MDGs, makalah disampaikan dalam Seminar Nasional “Dari MDGs ke
SDGs” oleh Pusat Studi Kependudukan & Kebijakan UGM, BKKBN, dan Koalisi
Kependudukan, di Yogyakarta, tanggal 18 Juni 2013
Winarno, Budi, Teori dan Proses KebijakanPublik. Yogyakarta: Media Pressindo, 2002.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.