Abstract
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana upaya meningkatkan nilai tambah produk bawang merah di Desa Selopamioro, Imogiri, Bantul. Penelitianini dilaksanakan sebagai tindak lanjut kegiatan Kuliah Kerja Nyata UIN Sunan Kalijaga yang pernah dilaksanakan di Desa Selopamioro yang memperoleh data permasalahan rendahnya harga bawang merah di Desa Selopamioro pada saat panen raya. Penelitian ini merupakan suatu penelitian berbasis komunitas atau Community Based Research (CBR). Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan bersama dengan kegiatan penelitian dalam satu waktu. Riset yang dilakukan adalah pengembangan produk olahan bawang merah. Komunitas dampingan dalam penelitian ini adalah kelompok wanita tani Dusun Srunggo, Desa Selopamioro. Komunitas dampingan dilibatkan dalam proses pengembangan produk olahan bawang merah yang dilakukan. Hasil penelitian adalah terciptanya produk olahan bawang merah berupa kering bawang merah dengan berbagai varian campuran (tempe, kentang, original, kacang) dan bawang merah goreng aneka rasa. Hasil analisis terhadap nilai tambah produk olahan bawang merah menunjukkan adanya peningkatan keuntungan yang cukup signifikan.
References
Brenda Roche, New Direction in Community-Based Research (Wellesley Institute, 2008), http://www.wellesleyinstitute.com/wp-content/uploads/20II/II/newdirection-sincbr.pdf, hlm. 2
Darmawindah dkk. 2011. Teknologi Pengolahan Bawang Merah. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Inovatif Pascapanen untuk Pengembangan Industri Berbasis Pertanian. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian.
Fajjriyah, Noor. 2017. Kiat Sukses Budidaya Bawang Merah. Yogyakarta: Bio Genesis.
Gregory S. C. Hine. 2013. The Importance Of Action Research In Teacher Education Programs, Dal Am Design, Develop, Evaluate: The Core Of The Learninenvironment. Proceedings of the 22nd Annual Teaching Learning Forum, 7-8 February 2013. Perth: Murdoch University. http://ctl.curtin.edu.au professional_development/conferences/tlf/tlf2013/refereed/hine.html. diakses tanggal 12 Oktober 2017.
Hayami, Y., T, Kawagoe, Y. Morooka dan M.Siregar. 1987. Agricultural Marketing and Processing in Upland Java A Perseptive from A Sunda Village. Bogor: CGPRT Centre.
http://www.litbang.pertanian.go.id/buku/reformasi-kebijakan-menuju/BAB-III-7.pdf. Diakses tanggal 13 Oktober 2017 pukul 11.11
http://tabloidsahabatpetani.com/nilai-tambah-produk-pertanian/Diakses tanggal 13 Oktober 2017 pukul 11.11
Ochocka, Joanna. 2014. Community Based Research (disampaikan dalam Advanced CBR Training yang diselenggarakan oleh SILE/LLD UIN Sunan Ampel Surabaya pada 25-29 Agustus 2014.
Pitojo, Setijo. 2003. Benih Bawang Merah. Yogyakata: Kanisius.
Rahayu, E dan Berliana, N. 2000. Bawang Merah, Budidaya dan Pengelolaan Pasca Panen. Yogyakarta: Penerbit Kanisius
Rahayu, E dan Berliana, N. 2004. Bawang Merah. Jakarta: PT. Penebar SwadayaRosyada, Dede. 2016. Community Based Research CBR) Salah Satu Model Penelitian Akademik.http://www.uinjkt.ac.id/community-based-research-cbr-salah-satu-model-penelitian-akademik/ diakses tanggal 10 Oktober 2017 pukul 10.57
Samadi, B dan Cahyono, B. 2005. Bawang Merah Intensifikasi Usaha Tani. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R & D, Cetakan ke 16. Bandung: Alfabeta.
Sumarni, N dan Hidayat, A. (2005). Panduan Teknis Budidaya Bawang Merah. Balai Penelitian Tanaman Sayuran Lembang
Tim Kajian Nilai Tambah. 2012. Kajian Nilai Tambah Produk Pertanian. Jakarta:Pusat Kebijakan Ekonomi Makro, Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan Republik Indonesia
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.