MEMBANGUN KEADILAN GENDER MELALUI EPISTEMOLOGI IRFAN
Abstract
Patriarki, sebuah sistem yang telah mengakar kuat dalam masyarakat. Dampak dari sistem tersebut adalah berbagai bentuk ketidakadilan diantaranya marginalisasi, subordinasi, stereotipe, kekerasan dan beban kerja. Artikel ini membahas tentang kesadaran yang membentuk budaya patriarki, dan menawarkan sebuah epistemolgi dalam menyelesaikan persoalan ketidakadilan gender. Dalam membahas tentang kesadaran menggunakan Filsafat dan Irfan/ Tasawuf. Pada dasarnya budaya patriarki lahir dari kesadaran distingtif dualistik yang melihat others dalam pandangan antagonistik karena menganggap bukan bagian darinya. Untuk menyelesaikan problem tersebut dibutuhkan kesadaran meditatif yang melihat segalanya bagian darinya, yang juga terdapat unsur etis yaitu menolong sesama makhluk, bukan hanya berhenti pada empati tetapi juga bergerak untuk menolong makhluk lain dari problem yang dihadapi. Dan kesadaran meditatif ini merupakan dasar dari epistemologi Irfan
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nana Ilmi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.