Penerapan 5S (Seiri, Seiso, Seiton, Sheiketsu, Shitsuke) pada UKM Olahan Makanan di Dusun Sempu, Desa Wonokerto

Authors

  • Tutik Farihah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Didik Krisdiyanto UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.14421/jbs.1260

Keywords:

UKM, olahan makanan, Seiri Seiso Seiton Sheiketsu Shitsuke (5S)

Abstract

Desa Wonokerto berada di kaki /lereng gunung merapi yang terletak di Kecamatan Turi Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta. Secara geografis, Desa Wonokerto terletak pada ketinggian 400 s/d 900 m dari permukaan air laut. Dengan ketinggian tersebut, sebagian besar wilayahnya adalah pertanian. Salak terutama salak pondoh merupakan salah satu produk pertanian unggulan yang dimiliki oleh desa wonokerto. Metode dalam pengabdian masyarakat ini terdapat tiga tahap yakni: pra pelaksanaan (pemetaan masalah, rekomendasi pendampingan/pelatihan yang diberikan dan koordinasi dengan pihak desa dan UKM tersebut), pelaksanaan (FGD dengan perangkat desa dan ukm untuk mengetahui dengan detail permasalahan dari tiap jenis UKM yang ada, pelatihan dan penjelasan mengenai konsep 5S (Seiri, Seiso, Seiton, Sheiketsu, Shitsuke), implemetasi pelaksanaan 5S dan pasca pelaksanaan (monitoring). Output pada pengabdian masyarakat ini adalah: adanya implementasi 5S dalam proses produksi melalui penetaan ulang area produksi, adanya logistic book untuk setiap material yang digunakanWonokerto.

[Wonokerto Village is located at an altitude of 400 s/d 900 m above sea level. With these altitudes, most of the area is farming. Salak especially salak pondoh is one of the leading agricultural products owned by the village wonokerto. Methods of community service are three stages: pre-implementation (problem mapping, recommendations of mentoring/training provided and coordination with village and SMEs), implementation (FGDs with government and SME) to find out details of the problems of each type of SME, training and explanation of 5S (Seiri, Seiso, Seiton, Sheiketsu, Shitsuke) related rules, Implementation of 5S  and  post-implementation (monitoring).Outputs on community service are: Implementation of 5S with relayout the production area, logistic book for every production material.]

Author Biographies

Tutik Farihah, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Program Studi Teknik Industri, Fakultas Sains dan Teknologi

Didik Krisdiyanto, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi

References

Farihah, Tutik, Krisdiyanto, Didik, Asmara, Sandra Praharani, 2017, Pendampingan Usaha Kecil Menengah di Desa Wonokerto Turi Melalui Program Pendampingan Sertifikasi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), Proceeding Seminar Nasional 7: Menuju Masyarakat Madani dan Lestari, UII, Yogyakarta

Marwasta, Djaka, Pendampingan Masyarakat Desa Parangtritis dalam Pengelolaan Kawasan Gumuk Pasir melalui Kegiatan Diversifikasi Usaha Berbasis Sumber Daya Pesisir, International Journal of Community Engagement, Vol.2 No.2 Tahun 2017.

Purnomo, H, 2000, Budidaya Salak Pondoh, Aneka Ilmu Semarang.

Downloads

Published

2018-11-19

How to Cite

Farihah, T., & Krisdiyanto, D. (2018). Penerapan 5S (Seiri, Seiso, Seiton, Sheiketsu, Shitsuke) pada UKM Olahan Makanan di Dusun Sempu, Desa Wonokerto. Jurnal Bakti Saintek: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sains Dan Teknologi, 2(2), 43–49. https://doi.org/10.14421/jbs.1260

Issue

Section

Articles