MUSLIMAH KELAS MENENGAH BERBAGI SUAMI (Studi Kasus Keluarga Poligami di Daerah Istimewa Yogyakarta)

Authors

  • Malpha Della Thalita UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.14421/ahwal.2019.12206

Keywords:

Keluarga Poligami, Muslim kelas menengah, Hak dan Kewajiban pasangan

Abstract

This article discuses about the everyday practice of poligamy among Middle Class Muslims in Yogyakarta from the perspective of the wives. Utilizing the benefits of phenomenological perspective concentrating on the individual experiences, this paper argued that the willingness to live in polygamous marriage comes from the husbands, the wives, or both the husbands and the wives. In everyday live, the wives argued that they could fullfil the rights and the obligations as they got the the religious and economic guarantees from their husbands.

[Studi ini mengkaji keluarga poligami yang terjadi di kalangan kelas menengah Muslim di Yogyakarta dengan fokus bahasan pada proses kehidupan keluarga poligami, alasan hidup dalam keluarga poligami dan pemenuhan hak dan kewajiban mereka dari perspektif isteri-isteri keluarga poligami. Dengan penggunakan pendekatan fenomenologi yang menitikberatkan pada perasaan dan pengalaman individu, tulisan ini menyatakan bahwa inisiatif berpoligami dapat berasal dari suami, isteri, atau dari keduanya. Sedangkan alasan kesediaan informan dipoligami adalah untuk alasan biologis untuk meneruskan keturunan, dan alasan agama dan ekonomi. Dalam kehidupan sehari-hari, para responden menyatakan bahwa hak dan kewajiban dalam keluarga poligami mereka telah terpenuhi dengan baik, baik nafkah lahir maupun nafkah batin. Mereka menyatakan bahwa mereka mendapat jaminan fungsi religious, serta ada jaminan fungsi ekonomi.]

References

AJ-Jahrani, Musafir and Muh. Suten Ritonga, Poligami dari Berbagai Persepsi, Jakarta: Gema Insani Press, 1997.

Ansor, Muhammad, ‘Panorama Poligami dan Resistensi Perempuan di Langsa Aceh’, Ulumuna, vol. 16, no. 1, 2012, pp. 163–88 [https://doi.org/10.20414/ujis.v16i1.194 ].

----, ‘Berbagi Suami Atas Nama Tuhan: Pengalaman Keseharian Perempuan Dipoligami di Langsa’, Ijtihad : Jurnal Wacana Hukum Islam dan Kemanusiaan, vol. 14, no. 1, 2014, pp. 41–63 [https://doi.org/10.18326/ijtihad.v14i1.41-63 ].

Farida, Anik, Menimbang Dalil Poligami: antara Teks, Konteks, dan Praktik, Jakarta: Balai Penelitian dan Pengembangan Agama, Departemen Agama, 2009.

IZ, interview, 1 Dec 2019.

J. Goode, William, Sosiologi Keluarga, Jakarta: Bina Aksara, 1983.

Kompilasi Hukum Islam.

Kurniawan, Ardi, ‘Praktik Poligami pada Komunitas Salafi Kota Medan (Analisis Kompilasi Hukum Islam Pasal 55-59)’, Skripsi, Medan: Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, 2020.

Nasrullah, Muhamad, ‘Penyelesaian Konflik Harta Bersama pasca Perceraian pada Kasus Pernikahan Poligami Sirri di Kecamatan Pringgarata’, Tesis, Mataram: Universitas Islam Negeri Mataram, 2018.

Nasution, Suci Cahyati, ‘Dilema Istri Akibat Suami Poligami Sirri (Studi Kasus di Kecamatan Sungai Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan Provinsi Sumatra Utara)’, Tesis, Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2019.

Nurmila, Nina, Women, Islam and Everyday Life: Renegotiating Polygamy in Indonesia, London: Routledge, 2009.

Sabiq, Sayyid, Fiqh as-Sunnah, Beirut: Dār al-Fikr, 2004.

UA, interview, 5 Jan 2020.

----, interview, 14 Jan 2020.

UE, interview, 14 Jan 2020.

UP, interview, 11 Nov 2018.

----, interview, 1 Dec 2019.

US, interview, 19 Dec 2019.

USy, interview, 14 Jan 2020.

UZ, interview, 12 Jan 2020.

Downloads

Published

2020-10-29

Issue

Section

Article

How to Cite

MUSLIMAH KELAS MENENGAH BERBAGI SUAMI (Studi Kasus Keluarga Poligami di Daerah Istimewa Yogyakarta). (2020). Al-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam, 12(2), 184-197. https://doi.org/10.14421/ahwal.2019.12206

Similar Articles

1-10 of 212

You may also start an advanced similarity search for this article.