Reposisi Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Implikasinya terhadap Kedudukan TAP MPR/S Pasca Amandemen UUD 1945
DOI:
https://doi.org/10.14421/sh.v1i1.1907Abstract
Four times the 1945 amendments made by the Assembly since 1999-2002 has been overhauling the structure and organization of state administration Indonesia. Change is also happening to the state institutions. MPR no longer a State Agency, but a State Agency such as the House of Representatives, the President and others. MPR status changes bring serious impact on the legal product MPR MPR. In addition, the position of the Assembly according to post-amendment UUDN RI very weak and tends to only as a complement strultur state administration bodies of the republic of Indonesia. This paper examines the repositioning of the Assembly was about to post the 1945 amendments and the implications of repositioning of the MPR to MPR (s) in khirarki legislation in Indonesia.
References
Asshiddiqie, Jimly, Format Kelembagaan Negara dan Pergeseran Kekuasaan dalam UUD 1945, FH UII Press, Yogyakarta
______ , Jimly, Konstitusi dan Konstitusionalisme Indonesia, Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, Jakarta, 2006
Attamimi, A Hamid S., Peranan Keputusan Presiden Republik Indonesia dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Negara, Disertasi, Program Pasca Sarjana Universitas Indonesia, 1990
______ , A Hamid S., Teori Perundang-undangan Indonesia suatu sisi ilmu pengetahuan perundang-undangan Indonesia yang Menjelaskan dan Menjernihkan Pemahaman. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap pada Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 25 April 1992.
Huda, Ni’matul, Lembaga Negara dalam Masa Transisi Demokrasi, UII Press, Yogyakarta, 2007
______ , Ni’matul, Negara Hukum, Demokrasi dan Judicial Review, UII Press, Yogyakarta, 2005
Mahfud MD, Moh., Perdebatan Hukum Tata Negara Pasca Amandemen Konstitusi, LP3ES, Jakarta, 2007
Manan, Bagir, Hukum Positif Indonesia (Satu Kajian Teoritik), FH UII Press, Yogyakarta, 2004
Nazriyah, R., Keberadaan Ketetapan MPRS dan MPR Setelah Perubahan Undang-Undang Dasar 1945 dalam Hierarki Peraturan Perundang-