KEWARISAN ANAK LUAR KAWIN (STUDI ATAS PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 46/PUU-VIII/2010)
Abstract
Full text article
References
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta, 1993.
As- Syayuti, Al- Asbah Wa An- Nazhair, Beirut: Dar Al- Kutub Al- Ilmiah, 1993.
Ash-Shabumi Ali Muhammad, Hukum Waris Islam, Surabaya: al- Ikhlas, 1995.
Departemen Agama Republik Indonesia, Al-Qur’an dan Terjemahannya, Semarang: Asy-Syifa, 2010.
Efendi, Satria, Ushul Fiqh, Jakarta: Kencana, 2006.
Hasaballah, Ali, Ushul al-Tasyri al-Islami, Kuwait: Dar al-Ma’arif, tt.
Lubis K. Suhrawardi dan Simanjuntak Komis, Hukum Waris Islam, Jakarta: Sinar Grafika, 2008.
Majah Ibnu, Sunan Ibnu Majah, Semarang: Toha Putra, tt.
Manan, Abdul, Aneka Masalah Hukum di Indonesia, Jakarta: Putra Grafika, 2008.
Mudzhar, Atho, Pendekatan Studi Islam DalamTeori dan Praktek, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1998.
Nuruddin, Amiur dan Tarigan Akmal Azhari, Hukum Perdata Islam di Indonesia “Studi Kritis Perkembangan Hukum Islam dan Fikih, UU No 1/1974 sampai KHI, Jakarta: Kencana, 2004.
Ramulyo, Idris Perbandingan Pelaksanaan Hukum Kewarisan Islam dengan Kewarisan Menurut KUH Perdata, Jakarta: Sinar Grafika, 2000.
Rofiq, Ahmad, Hukum Islam di Indonesia, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2003.
____________, FiqhMawaris, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1998.
Syarifuddin, Amir, Hukum Perkawinan Islam di Indonesia (Antara Fiqh Munakahat dan UUP), Jakarta: Prenada Media Group, 2002.
Syaltut Mahmud, al Fatawa Dirasrah Li Musykilat al-Muslim al-Mu’ashirah fi Hayatihi al-Yaumiyah wa al-‘Ammah, Mesir: Dar al-Kalam, tt.
Witanto. D.Y, HukumKeluarga Hak dan Kedudukan Anak Luar Kawin, Jakarta: Pustaka Raya, 2012.
Zahrah, Muhammad Abu, Muhadarat fi ‘Aqdi al-ZiwajwaAtharuhu, Beirut: Dar al-Fikr Arabiyah, tt.
Undang-Undang Dasar 1945.
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan.
Kompilasi Hukum Islam.
Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 46/PUU-VIII/2010.
Fatawa Lajnah Daimah 18/87. Nomor. 7910.
Fatwa Majlis Ulama Indonesia Nomor 11 Tahun 2012, “Kedudukan Anak Hasil Zina dan Perlakuan Terhadapnya”,dalam http://www.voaislam.com/read/indonesiana/2012/03/22/18307/fatwa-mui-tentang-kedudukan-anak-hasil-zina-dan-perlakuan-terhadapnya/;#sthash.FbDbWQeH.dpbs, diakses 14 Mei 2015)
Fatwa Tarjih, 2012, “Hukum Nikah Sirri”, dalam (http://ushulfiqhislam.blogspot.com/2012/06/hukum -nikah-siri.html, diakses 19 Maret 2015).
Irma Devita, 2011, “Pengertian Anak Luar Kawin dalam Putusan Mahkamah Konstitusi”, (Online), (http://irmadevita.com/2012/pengertian-anak-luar-kawindalam-putusan-Mahkamah Konstitusi, diakses 6 Maret 2015)
Khoirul Abror, 2013, “Problematika Nikah Tidak Tercatat Antara Hukum Nasional dan Hukum Islam”., diakses 19 Maret 2015.
Prianter, Jaya Hairi, “Status Keperdataan Anak Diluar Nikah Pasca-Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 46/PUU-VIII/2010”, Info Singkat Hukum, Vol. IV, No. 06/II/P3DI/Maret/2012.
Authors
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication, i.e. this journal.
- Authors also grant any third party the right to use the article freely as long as its integrity is maintained and its original authors, citation details, and publisher are identified.