Commodity Hoarding (Ihtikar) in Surah Al-Hashr: Exploring Historical Roots and Reassessing Interpretative Perspectives

Ulinnuha Saifullah(1)
(1) UIN Raden Mas Said, Surakarta

Abstract

Abstract: Cases of hoarding of goods still often occur even though legal instruments that prohibit hoarding have existed for a long time. Thus, efforts to prevent hoarding are not enough with legal instruments alone. Joint efforts are needed to mitigate hoarding. In this case, educating Muslims, as adherents of the majority religion in Indonesia, regarding Islamic views on the practice of hoarding needs to be presented. This paper aims to examine Islamic law regarding hoarding through the perspective of the Koran. The focus of the Qur'anic verses studied is Al-Hashr verse 7. The research method used is literature research with language, ushul fiqh, and historical approaches. The results of the study show that Islam Prohibits the act of hoarding goods needed by society because this action is contrary to the principle of economic equity. The principle of economic equity is the universal value of Surah Al-Hasyr verse 7. Hoarding which is prohibited by Islam is hoarding which is done by withholding the distribution of goods that are needed by the community, so that the price rises, to then be resold when the price has increased.

Abstraks: Kasus penimbunan barang masih sering terjadi padahal instrumen hukum yang melarang penimbunan telah ada sejak lama. Dengan demikian, upaya mencegah penimbunan tidak cukup hanya dengan instrumen hukum. Perlu upaya bersama untuk memitigasi terjadinya penimbunan. Dalam hal ini edukasi umat Islam, sebagai pemeluk agama mayoritas di Indonesia, mengenai pandangan Islam terhadap praktik penimbunan perlu dihadirkan. Makalah ini bertujuan meneliti hukum Islam tentang penimbunan melalui perspektif Al-Qur’an. Fokus Ayat Al-Qur’an yang diteliti adalah surat Al-Hasyr ayat 7. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pustaka dengan pendekatan bahasa, ushul fikih dan sejarah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbuatan menimbun barang yang dibutuhkan oleh masyarakat dilarang oleh Islam, karena tindakan tersebut bertentangan dengan prinsip pemerataan ekonomi. Prinsip pemerataan ekonomi adalah nilai universal dari surat Al-Hasyr ayat 7. Tindakan penimbunan yang dilarang oleh Islam adalah penimbunan yang dilakukan dengan menahan distribusi barang yang dibutuhkan masyarakat, supaya harganya naik, untuk kemudian dijual kembali saat harganya telah naik.

Full text article

Generated from XML file

References

Abdurrahman, Landy T, Ulinnuha S, Ishlahu Darussalam, Sitta A’la Arkham. SDGs and Islamic Studies: Fiqh Muamalat, Sustuinable Development, and Maqashid Asy-Syariah, Jurnal Az-Zarqa’, Vol. 14 No 2 2022.

Ahmad, Abu Husain. Maqayisu Al-Lughah, (Kairo, Dar Al-Hadis, 2008).

Amin, Muhammad Ahmad dan Muhammad Muhyidin Dib, Ulum Al-Balaghah, Cet. I, (Tripoli, Al-Muassah Al-Hadisah li Al-Kitab, 2003).

Al-Asfahani, Al-Raghib. Al-Mufradat fi Gharib Al-Qur’an, Cet. V, (Kairo, Maktabah Taufiqiyah, 2018).

Al-Anshari, Zakariya. Fathul Wahab (Beirut, Dar Al-Fikr, 1994), Juz 2.

Al-Baji, Abdul Walid Sulaiman. Al-Muntaqa Syarh Muwattha, Cet. I (Kairo, Dar Al-Kitab Al-Islami, 1332 H) Juz 5.

Al-Buthi, M. Said Ramadan. Fiqhu Al-Sirah, (Damaskus, Dar Al-fikr, 1426 H), hlm. Juz 2.

Al-Ghazali, Abu Hamid. Ihya Ulumuddin (Beirut, Dar Al-Ma’rifah, t.t), Juz 2.

Al-Isnawi, Jamaluddin. Nihayatu Al-Sul, (Kairo, Dar Al-Taufikiyah li Al-Turast, 2009), Juz 1.

Al-Malibari, Zainuddin Ahmad. Fathul Mu’in bi Syarhi Qurrati ‘Ain bi Muhimmati Al-Din (Damaskus, Dar Al-Faija, 2018).

Al-Maliki, Muhammad bin Alwi. al-Qawaid al-Asasiyah fi Ushul al-Fiqh, (Surabaya: Haiah al-Shafwah al-Malikiyah, t.t).

Al-Qasimi, Jamaluddin. Mahasinu Al-Taw’wil, Cet, I, (Beirut, Dar Al-Kutub Al-Ilmiyah, 1418 H), Juz 9.

Al-Qurtubi, Muhammad bin Ahmad. Al-Jami’ li Ahkam Al-Qur’an (Cairo, Dar al-Kutub al-Misriyyah, 1964), Juz 18.

Al-Shabuni, Muhammad Ali. Tafsir Ayat Al-Ahkam, (Kairo, Dar Al-Shabuni, 2007).

Al-Zuhaili, Wahbah. Al-Fiqhu Al-Islami wa Adillatuhu (Damaskus, Dar Al-Fikr, t.t) Cet. IV, Juz 4.

Al-Zuhaili, Wahbah. Al-Tafsir Al-Munir, Cet. 1, (Damaskus, Dar Al-Fikr, 1991), Juz 28.

Asyur, Muhammad Thahir Ibnu. Al-Tahrir wa Al-Tanwir (Tunis, Al-Dar Al-Tunisiyah li Al-Nasr, 1984), Juz 28.

Firdaus, Rahmat. “Konsep Ihtikar dalam Perspektif Fuqaha dan perbandingannya dengan konsep monopoli persaingan tidak sehat dalam UU No. 5 Tahun 1999” Jurnal J-HES Vol. 3 No. 2, 2019.

Haykal, Muhammad Husein. Hayatu Muhammad, (Beirut, Al-Maktabah Al-Ashriyah, 2015).

Hisyam, Ibnu. Al-Sirah Al-Nabawiyah, (Kairo, Dar Al-Tauqiyah li Al-Turast, 2013).

Khalaf, Abdul Wahab. Ilmu Ushul Fiqh (Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah, 2020).

Munawwir, Ahmad Warson. Kamus Al-Munawwir Arab-Indonesia (Surabaya: Putaka Progressif, 1997).

Putra, Ahmad. “Konsep Agama Dalam Perspektif Max Weber”, Jurnal AL-ADYAN Vol. 1, No. 1, 2020.

Rafiah, Khusniati. “Nilai-Nilai Universal Al-Qur’an, Studi atas Pemikiran Fazlur Rahman” Jurnal Dialogia Vol. 8 No. 1 Januari 2010.

Syatha, Bakri Usman bin Muhammad. ‘Ianatu Thalibin (Beirut, Dar Al-Fikri, 1998) Juz 3.

Soleh, Mohammad Faisol. “Penimbunan Alat Pelindung Diri Pada Masa Pandemi Covid-19: Kajian Hukum Pidana Bidang Perlindungan Konsumen” Jurnal Undang: Jurnal Hukum Vol. 3, No. 1, 2020.

Suhendar, Muh. “Investasi dan Monopoli Perspektif Ekonomi Islam” Jurnal TAHKIM Vol. 17 No. 1 2021.

Tim Penyusun, Al-Mausu’ah Al-Fiqhiyah Al-Kuwaitiyah (Kuwait, Dar Al-Salasil, 1427 H) Cet. II, Juz 2.

Tim Penyusun, Kamus Bahasa Indonesia (Jakarta: Pusat Bahasa, 2008).

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/02/09434271/setahun-pandemi-covid-19-saat-penimbun-masker-dibekuk-tujuan-cari-untung?page=all, diakses pada Selasa, 18 April 2023 pukul 12.53.

https://www.liputan6.com/bisnis/read/4750566/kemnaker-72983-pekerja-kena-phk-selama-pandemi-covid-19, diakses pada Selasa 18 April 2023 pukul 16.47.

https://www.cnbcindonesia.com/news/20220205110456-4-313079/kabar-buruk-harga-minyak-goreng-bakal-terus-terusan-mahal/2, diakses pada Jum’at, 21 April 2023 pukul 20.37.

Authors

Ulinnuha Saifullah
ulinsoesalit@gmail.com (Primary Contact)
Saifullah, U. (2023). Commodity Hoarding (Ihtikar) in Surah Al-Hashr: Exploring Historical Roots and Reassessing Interpretative Perspectives. Az-Zarqa’: Jurnal Hukum Bisnis Islam, 15(1), 43-61. https://doi.org/10.14421/azzarqa.v15i1.2977
Copyright and license info is not available

Article Details

How to Cite

Saifullah, U. (2023). Commodity Hoarding (Ihtikar) in Surah Al-Hashr: Exploring Historical Roots and Reassessing Interpretative Perspectives. Az-Zarqa’: Jurnal Hukum Bisnis Islam, 15(1), 43-61. https://doi.org/10.14421/azzarqa.v15i1.2977