HADIS DAN SIRAH DALAM LITERATUR SEJARAWA
DOI:
https://doi.org/10.14421/livinghadis.2016.1125Keywords:
hadis, sejarah Islam, referensi sejarah, kritik sejarah, sejarawan NusantaraAbstract
Artikel ini mencoba mengkaji pandangan sejarawan Nusantara terhadap sejarah dan hadis dalam ranah ilmu sejarah. Berbincang sejarah Islam, pasti tidak akan bisa dilepaskan dari sosok nabi Muhammad yang menjadi tokoh utama. Oleh karena itu, peran hadis sangat penting dalam mengungkap beberapa fakta sejarah Islam terkait sosok nabi. Ahmed Faruqi menegaskan bahwa peran hadis dalam membangun pondasi awal historiografi Islam adalah sebagai referensi utama. Selanjutnya, yang menjadi daya tarik artikel ini adalah pandangan sejarawan Nusantara tentang hubungan hadis dan sejarah Islam serta pola kritik yang dipakai untuk merekonstruksi sejarah Islam. Selanjutnya artikel ini juga menyoroti hubungan hadis dengan sejarah Islam dalam pandangan sejarawan Nusantara.
Artikel ini menggunakan metode kualitatif yang menitikberatkan pada pemahaman data-data dan menganalisanya untuk menemukan cara pandang beberapa tokoh. Artikel ini fokus mengkaji dua karya sejarawan Nusantara: pertama, Historiografi Islam karya Badri Yatim; dan kedua, Historiografi Islam Modern karya Azyumardi Azra.
Artikel ini menyimpulkan bahwa dalam pandangan sejarawan Nusantara sejarah dan hadis memiliki hubungan yang sangat erat, karena hadis memberikan kontribusi besar dalam membangun fakta sejarah Islam awal. Akan tetapi sikap kritis terhadap fakta sejarah juga harus dikedepankan dengan pendekatan ilmu sejarah dan sosial untuk mengembangkan kajian sejarah di era modern ini.

References
Abū Shuhbah, Muḥammad ibn Muḥammad. al-Sīrah al-Nabawiyyah fī al-Qurʼān wa al-Sunnah. Kairo: Dār al-Ṭibāʻah al-Muḥammadiyah, 1390 H/1970 M.
Addison, Lancelot. The First State of Mahumedism, or, An Account of the Author and Doctrine of that Imposture. London: EEBO Editions ProQuest, t.t.
Ali, H.A. Mukti. "Penulisan Sejarah Islam Indonesia" dalam Muin Umar Penulisan Sejarah Islam di Indonesia dalam Sorotan. Yogyakarta: Panitia Seminar IAIN (Institut Agama Islam Negeri) Sunan Kalijaga dan Penerbit Dua Dimensi, 1985.
Anees, Munawar Ahmad dan Ali N Athar. Guide to Sirah and Hadith Literature in Western Languages. London: Mansell Publishing Limited, 1986.
Azra, Azyumardi. Historiografi Islam Modern. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2002.
Azra, Azyumardi. Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII. Bandung: Mizan, 1998.
Azra, Azyumardi. Pendidikan Islam, Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999.
Azra, Azyumardi. “Peranan Hadist dalam perkembangan historiografi Awal Islam” Jurnal Al-Hikmah 11,(1993)
Azra, Azyumardi. Renaisans Islam Asia Tenggara: Sejarah Wacana dan Kekuasaan. Jakarta: Yayasan Buku Utama, 1999.
Bruinessen, Martin van. Kitab Kuning, Pesantren dan Tarekat. Bandung: Mizan, 1992.
Daniel, Norman. "Learned and Popular Attitudes of the Arabs in the Middle Ages," The Journal of the Royal Asiatic Society of Great Britain and Ireland, 109, 1977.
David Samuel, Margoliouth.Lectures on Arabic Historians. Delhi: Idrah-i Aadabiyat-i Delhi, 1977.
Faruqi, Nisar Ahmed. Early Muslim Historiography. Delhi: Idarat Adabiyyat Delhi, 1979.
Gibb, HAR. ʻIlm al-Tārīkh" dalam Dā̒irat al-Maʻārif al-Islāmiyyah, 4. Beirut: Dār al-Kitāb al-Lubnānī, 1981.
Hamka, Haji Abdul Malik Karim Amrullah. Sejarah Umat Islam. Jakarta: Penerbit Bulan Bintang, 1977.
Haron, Nasroen, Abdul Aziz Dahlan, dkk. Ensiklopedia Hukum Islam. Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve, 1996.
Kusaeri, Atcjeng Ahmad dan Hamzah Fansuri. Ensiklopedia Islam. Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve, 1993.
MUI (Majelis Ulama Indonesia), Sejarah Umat Islam di Indonesia, 1900-1942. Jakarta: Penerbit MUI, 1997.
al-Murshifī, Sa’ad.al-Jāmi‘ al-Ṣaḥīḥ li al-Sīrah al-Nabawiyyah. Kuwait: Maktabat al-Manār al-Islāmiyyah, 1415 H/1994 M.
Nata, Abuddin, dkk. Tema-Tema Pokok al-Quran. Jakarta: Biro Mental DKI, 1993.
Nizar, Samsul. Sejarah dan Pergolakan Pemikiran Pendidikan Islam, Potret Timur Tengah Era Awal dan Indonesia. Jakarta: Quantum Teaching, 2005.
Oelery, Masālik al-Ṭaqāfah al-Ighrīqiyyah ilā al-ʻArab, diterjemahkan Tamam Hassan. Cairo: t.p., 1957.
Rosenthal, Franz. History of Muslim Historiography. Leiden: E. J. Brill, 1968.
Rubin, Uri. "The Life of Muhammad," The Formation of the Classical Islamic World, Vol. 4. Aldershot: Ashgate, 1998.
Saifuddin, “Tadwin hadis dan kontribusinya dalam Perkembangan Historiografi Islam” Jurnal Ilmu Ushuluddin 12, No. 1 Januari 2013. 33-58.
Salīm, ʻAbd al-ʻAzīz. al-Tārīkh wa al-Muʼarrikhūn al-ʻArab. Beirut: Dār al-Nahḍah al-ʻArabiyyah, 1986.
al-Sharqāwī, Effat. Filsafat Kebudayaan Islam, diterjemahkan Ahmad Rofi' Usmani. Bandung: Penerbit Pustaka, 1986.
Taufik, Abdullah. Modernization in the Minangkabau World: West Sumatera in the Early Decades of the Twentienth Century. New York: Cornell University, 1968.
al-‘Umariyy,Akram Ḍiyā’.Buḥūth fī Tārīkh al-Sunnat al-Musharrafah. Madinah: Maktabat al-‘Ulūm wa al-Ḥikam, 1415 H/1994 M.
Yatim, Badri. Ensiklopedia al-Quran Kajian Kosakata. Jakarta: Lentera Hati, 2007.
Yatim, Badri. Historiografi Islam, Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1997.
Yatim, Badri. Sejarah Peradaban Islam. Jakarta: Rajawali, 1991.
Yatim, Badri. Sejarah Sosial Lembaga-Lembaga Keagamaan Islam: Lembaga Politik, Lembaga Hukum dan Peradilan serta Lembaga Pendidikan di Kerajaan-Kerajaan Islam Nusantara. Makalah Seminar Nasional "Sumbangan Islam Terhadap Kebangkitan Bangsa". Jakarta: Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah, 2002.
Downloads
Published
Issue
Section
License
- Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.