PEMEROLEHAN LEKSIKON PADA ANAK USIA 2 TAHUN
DOI:
https://doi.org/10.14421/ajbs.2021.05206Kata Kunci:
form, lexicon, meaningAbstrak
The forms and meanings of a 2-year-old lexicon are very interesting. The aesthetics are found in the different meanings of similar lexicon forms. The purpose of this study is to explain the forms and purpose of the lexicon of children at age 2. The method used in this research is descriptive qualitative. The subject of this research is 2-year-old children who live in the Sabilambo Village, Kolaka Regency. The object of this study is the lexicon of these children. The data collection techniques are through direct observations, recordings, notes, and interviews. The data were analyzed using a contextual approach. The context approach is used to explain the different meanings of the same lexicon forms. The results showed that the 2-year-old children during the research expressed 65 lexicons in the forms of nouns, verbs, adverbs, adjectives, and pronouns. From these lexicon forms, it is found that there are some similar forms that convey different meanings, and consequently, the understanding of a context is needed to be able to explain the meaning.
Unduhan
Referensi
Agistia, Nofita Dewi. 2019. “Penguasaan Leksikon Nomina dan Kemampuan Berbicara Anak Tunagrahita Sedang di SLB Negeri Ungaran.” Skripsi, Semarang: Universitas Negeri Semarang.
Apriani, Titah, Agus Budi Santoso, dan Dhika Puspitasari. 2019. “Pemerolehan Fonologi dan Leksikon pada Anak Usia 3.6 Tahun: Kajian Psikolinguistik.” Widyabastra : Jurnal Ilmiah Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia 7 (1).
Aronoff, Mark, dan Frank Anshen. 2017. “Morphology and the Lexicon: Lexicalization and Productivity.” Dalam The Handbook of Morphology, 237–47. Oxford, UK: Blackwell Publishing Ltd. https://doi.org/10.1002/9781405166348.ch11.
Chandra, Afry Adi. 2018. “Peranan Pola Pengasuhan terhadap Pemerolehan Bahasa pada Anak.” Literasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah 8 (2).
Cresswell, J. W. 2016. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fauzi Syamsuar, author. 2010. “Perolehan leksikon bahasa Inggris: studi kasus pada seorang anak Indonesia dwibahasawan dalam tahap tuturan multi-kata.”
Haack, R. J, dan Susan Haack. 1970. “Token-Sentences, Translation and Truth-Value on JSTOR.” Mind 79 (313): 40–57.
Hardaniwati, Menuk. 2009. “Medan Makna Leksikon Sikap dan Gerak Tubuh dalam Bahasa Indonesia: Suatu Analisis Semantik.” Universitas Negeri Jakarta.
Herlina. 2016. “Pemerolehan Fonology pada Anak Usia Dua Tahun Dua Bulan (Studi Kualitatif Pemerolehan Fonology pada Aisyah).” JPUD - Jurnal Pendidikan Usia Dini 10 (2): 295–314. https://doi.org/10.21009/jpud.102.06.
Hidayah, Yukha Fiqi Nur. 2013. “Pemerolehan kosakata anak usia 3-6 tahun di pg-tk aisyiah bhustanul atfhal 25 wage-sidoarjo.” Skriptorium 1 (2): 141–52.
Ma’rat, Samsunuwiyati. 2011. Psikolinguistik. Bandung: RafikaAditama.
Moleong, L. J. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mubarrok, Hafidh, Teguh Suharto, dan Dhika Puspitasari. 2020. “Penguasaan Aspek Fonologi dan Leksikon Anak Penyandang Tunagrahita di SLB Dharma Wanita.” 40 Widyabastra. Vol. 08.
Muslim, Bukhori, dan Syukrina Rahmwati. 2018. “Interferensi Fonologi dan Leksikon Bahasa Malaysia dalam Berbahasa Indonesia pada Tindak Tutur Mantan Tenaga Kerja Indonesia di Kabupaten Lombok Timur.” Jurnalistrendi : Jurnal Linguistik, Sastra, dan Pendidikan. Vol. 3.
Nurjamiaty. 2015. “Pemerolehan Bahasa Anak Usia Tiga Tahun Berdasarkan Tontonan Kesukaannya Ditinjau dari Kontruksi Semantik.” Jurnal Edukasi Kultura. Vol. 2.
Pangesti, Christiani Bumi, dan Wahyu Dwi Agussafutri. 2017. “Hubungan Peran Ibu dengan Konsep Diri Anak Usia 3-5 Tahun.” Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, Oktober, 160–65. https://doi.org/10.34035/jk.v8i2.236.
Septiyowati, Nia Deby, Harun Ahmad Sangaji, dan Endang Sumarti. 2019. “Pemerolehan Fonem Anak Usia 2 Sampai 6 Tahun.” ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya 2 (1). https://doi.org/10.33503/alfabeta.v2i1.450.
Setyadi, Alif Cahya, dan Mohammad Syam’un Salim. 2013. “Pemerolehan Bahasa-Kedua.” At Ta’dib 8 (2): 75. https://doi.org/10.21111/at-tadib.v8i2.504.
Sudirma, Subhan Ajrin, Fitriah M Suud, dan Dewi Purnama Sari. 2019. “Dilatasi Memori; Leksikon Bahasa Inggris Melalui Musik.” Psychopolytan : Jurnal Psikologi 2 (2): 96–104.
Suminar, Ratna Prasasti. 2018. “Pemerolehan Leksikon Anak-Anak Usia 4 Tahun Di Paud Lebah Kecil.” Caruban: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Dasar. Vol. 1. https://doi.org/10.33603/.V1I1.1176.
Tyanasari, Elma. 2017. “Pemerolehan Bahasa Indonesia Siswa Kelas 1 SD Negeri 1 Napabalano.” Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra). Vol. 1. https://doi.org/10.36709/JB.V1I4.2386.
Utomo, Wisnu Prasetya. 2013. “Menimbang Media Sosial dalam Marketing Politik di Indonesia: Belajar dari Jokowi-Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2012.” Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 17 (1): 67–84. https://doi.org/10.22146/JSP.10894.
Windiarti, Lucia, dan Teguh Setiawan. 2017. “Penguasaan leksikon Bahasa Indonesia siswa Taman Kanak-Kanak Tarakanita Bumijo.” Penguasaan leksikon Bahasa Indonesia siswa Taman Kanak-Kanak Tarakanita Bumijo 4 (2): 188–96. https://doi.org/10.21831/lt.v4i2.17085.
Wua, Haris, dan Marwati. 2019. “Leksikon Penunjuk Waktu dalam Bahasa Muna (Kajian Etnolinguistik).” Jurnal Pendidikan Bahasa.
Unduhan
File Tambahan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Nur Ihsan HL, Takwa Q, Samsuddin S
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. Jurnal Adabiyyāt: Jurnal Bahasa dan Sastra memublikasikan seluruh artikel yang dimuatnya secara keseluruhan (full text).
