Lembaran Akomodasi dan Intoleransi: Relasi Antar Iman dalam Literatur Keislaman di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.14421/panangkaran.2018.0202-10Keywords:
Accommodate, Intolerance, Interfaith RelationAbstract
There is a great deal of Islamic literature on the market. This situation provides space to slip in “hidden messages”. Some people turn into figures that have changed 180 degrees after reading a book. The National Standardization Agency (BSN) only controls formal Islamic literature. On the other hand, non-formal literature circulates more widely in society. This article will explain the development of Islamic literature in Indonesia including: distribution, consumers, branding, ideas, and writing techniques. This study highlights Islamic literature when discussing interfaith relations in content and storyline. Each selected representation of Islamic literature has characteristics based on the trendsof each period influenced by socio-political and economic-market factors. Values of diversity are ideally offered in every sample of Islamic literature in accordance with the reality of diversity in Indonesia. There is a big loss if “new piety” is not accompanied by a foundation of tolerant contextualization; such an impact would promote a kind of exclusivity that is the antithesis of what is being lived and instills pride in Islamic literature.
[Jumlah literatur keislaman sangat melimpah di pasaran. Situasi ini memberikan ruang untuk menyelipkan “pesan-pesan terselubung” di dalamnya. Beberapa orang berubah menjadi sosok yang berubah 180 derajat setelah membaca sebuah buku. Badan Standarisasi Nasional (BSN) hanya mengkontrol literatur keislaman formal. Pada sisi lain, Literatur non-formal beredar lebih luas dalam masyarakat. Artikel ini akan menjelaskan perkembangan literatur keislaman di Indonesia, meliputi: sebaran, konsumen, branding, gagasan-ide, dan teknik penulisan. Penelitian ini menyoroti literatur keislaman ketika membahas relasi antar iman dalam isi (content) dan alur cerita. Setiap literatur keislaman memiliki karakteristik berdasarkan trend masing-masing periode dipengaruhi oleh faktor sosial-politik dan ekonomi-pasar. Nilai-nilai keragaman idealnya ditawarkan dalam setiap literatur keislaman, sesuai dengan realitas keragaman di Indonesia. Kerugian besar jika “keshalehan baru” tidak disertai dengan landasan kontektualisasi toleransi yang membumbung tinggi. Hal ini berdampak pada eksklusifisme yang kian dihidupi dan dibanggakan dalam literatur keislaman dari masa ke masa.]
Downloads
References
Ali, Mukti. Beberapa Persoalan Agama. Jakarta: Rajawali, 1987.
Azra, Azyumardi. Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII (Bandung:Mizan, 2004).
Banna, Hasan Al-. Panggilan al-Qur’an. Solo: Era Intermedia, 2005.
Bruinessen, Martin Van. “Books in Arabic Skrip used in the Pesantren Mileu”, Land- en Volkenkunde, Deel 146, 2/3de Afl. (1990).
Bruissen, Martin Van. Kitab Kuning dan Tarekat. Jakarta: Mizan, 1995.
Dzahabi, Muhammad Husain Ad-. At-Tafsir wa al-Mufassirun. Juz. I. Maktabah Wahbah,2000.
Ghazali, Al. Nasihat Bagi Penguasa (Terj ), Al-Tibbr Al-Masbuk fi Naihat Al-Muluk Bandung: Mizan,1994.
Hasan, Noorhaidi (ed), Literatur Keislaman Geerasi Milenial : Transmisi, Apropriasi, dan Kontestasi ed. Noorhaidi Hasan.Yogyakarta: Pascasarjana UIN SUKA Press, 2018.
Lembaga Bahtsul Masail. Pencerahan Kitab Kuning: Solusi Permasalahan Umat. Kediri: Lirboyo Press, 2011.
M. Zainudin. Pluralisme Agama: Pergulatan Dialogis Islam-Kristen di Indonesia. Malang: UIN-Maliki Press, 2010.
Madaniy, Malik. The Magnificent Seven: Ulama-Ulama Inspirator Zaman. Yogyakrta: Pustaka Pesantren, 2010.
Munip, Abdul. “Penerjemahan Buku Berbahasa Arab di Indonesia: Perspektif Historis,” AL-ARABIYAH Vol. 3, No. 1 (Juli 2006).
Munip, Abdul. “Tracing the History of the Arabic-Javanese Language Translation Books in Nusantara Islamic Education,” Jurnal Pendidikan Islam Volume 5, No.1 (Juni 2016).
Muputty, Jakcy. Live In dan Dialog Antariman dalam video peace provokator yang diunggah pada 21 September 2017 dalam http://ambon.provokatordamai.org/2017/09/live-in-dan-dialog-lintas-iman/. Diakses pada 2 Februari 2018 pukul 13.56 WIB.
Muzakki, Akh. “Transmitting Islam Through Stories: The Sociology Of Produktion And Consumption Of Islam In Novel Literature”. Journal Of Indonesia Islam. Volume 11 NO. 1 Juni 2017.
Nadia,Asma. Assalamualaikum Beijing. Depok: Asmanadia Publishinghouse, cet-18 2016.
Naim, Ngainun. Teologi Kerukunan: Mencari Titik Temu dalam Keragaman. Yogyakarta : Teras, 2011.
Puslitbang Lektur Keagamaan. Pergeseran Litertur Pesantren Salafiyah. Jakarta: Puslitbang Lektur Keagamaan, 2007.
Qardhawi, Yusuf. Minoritas Nonmuslim di dalam Masyarakat Islam terj. Ghairul Muslimin fil Mujtama’ Al-Islami terj. Muhammad Baqir. Bandung: Karisma, Cet-3 1994.
Qutb, Sayyid Manhaj Hubungan Sosial Muslim Non Muslim terj.Abu Fahmi Tafsir Fidzilal Al-Qur’an Jilid III, Juz IX (Jakarta: Gema Insani Press, 1993),Hlm. 151-152.
Qutb, Sayyid. Manhaj Hubungan Sosial Muslim Non Muslim Terj.Abu Fahmi Tafsir Fidzilal Al-Qur’an Jilid III, Juz IX. Jakarta: Gema Insani Press, 1993.
Raharjo, M. Dawam. Pergulatan Dunia Pesantren Membangun Dari Bawah.Jakarta: LP3ES, 1985.
Rais,Hanum Salsabiela dan Rangga Almahendra, 99 Cahaya di Langit Eropa: Perjalanan Menapak Jejak Islam di Eropa. Jakarta: Gramedia, Cet-19 2016.
Rani, Mohd. Zariat Abdul. “Islam, Romance And Popular Taste In Indonesia: A Textual Analysis Of Ayat-Ayat Cinta By Habiburrahman El-Shirazy And Syahadat Cinta By Taufiqurrahman Al-Azizy”, Indonesia And The Malay World. Vol.40, No.116 March 2012.
Ricci, Ronit.” Share Stories: Islamic Teacing In Javanese Literature”, dalam Alef Theria Wasim, dkk. (Ed), Religion Harmony: Problem, Practice, And Education (Yogyakarta: Oasis Publisher, 2005).
Ropi, Ismatu. “Muslim-Christian Polemics In Indonesia Islamic Literature”, Islam And Christian-Muslim Reation, Vol. 9, No 2. 1998.
Sirry,Mun’im. Membendung Militansi Agama: Iman dan Politik dalam Masyarakat Modern. Jakarta: Erlangga,2003.
Tereliye, Halafan Shalat Delisa. Jakarta: Replubika, cet-30 2017.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
JURNAL PANANGKARAN disebarluaskan dengan lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerrivatives 4.0 International License.