Peranan Etnis Arab Melayu dalam Pengembangan Moderasi Beragama

Authors

  • Alamsyahbani UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

DOI:

https://doi.org/10.14421/panangkaran.v9i1.4237

Keywords:

Ethnic Arab Malays, Religious Harmony, Religious Moderation

Abstract

Religious moderation is a religious attitude that is not extreme, balanced, and open to differences. In the pluralistic society of Jambi City, moderation values play an important role in maintaining social harmony. This study aims to analyze the role of the Arab-Malay ethnicity in strengthening religious moderation in Jambi City. The method used is descriptive qualitative with an ethnographic approach. Data were collected through observation and interviews with Arab-Malay community leaders. The results showed that the Arab-Malay ethnicity plays an active role through religious, educational, social activities, and interfaith dialog. The example of daily behavior is the main means in spreading the value of moderation to fellow religious communities. This finding confirms that the role of the Arab-Malay community is very important in building social harmony and stability in Jambi City.

 

[Moderasi beragama adalah sebuah konsep yang mengacu pada cara pandang, sikap, dan perilaku beragama yang moderat, tidak ekstrem, dan terbuka terhadap perbedaan. Indonesia merupakan Negara yang majemuk, yang didalamnya terdapat berbagai agama dan kepercayaan, termasuk di kota jambi. Mayoritas penduduk kota jambi memeluk agama islam, namun terdapat juga pemeluk agama lain, seperti katolik, protestan, hindu, budha dan lain sebagainya yang juga hidup berdampingan, aman, damai, dan sejahtera. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran etnis Arab Melayu dalam pengembangan moderasi beragama di Kota Jambi. Sebagai salah satu kelompok etnis yang memiliki pengaruh signifikan dalam sejarah dan budaya lokal, etnis Arab Melayu memiliki peran penting dalam mempromosikan nilai-nilai moderasi dalam kehidupan beragama di masyarakat Jambi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan etnografis, yang melibatkan observasi, serta wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa etnis Arab Melayu di Kota Jambi berkontribusi secara aktif dalam penyebaran paham moderat melalui berbagai kegiatan seperti kegiatan  keagamaan, pendidikan, dan sosial. Menurut mereka salah satu cara penyebaran paham moderat yang efektif dalam beragama ialah dengan menunjukkan perilaku baik dalam kehidupan sehari-hari kepada sesama muslim maupun non muslim, sehingga masyarakat nantinya akan merasakan keindahan dan kesejukan dalam kehidupan bermasyarakat. Mereka juga terlibat dalam dialog lintas agama yang bertujuan untuk memperkuat kerukunan dan toleransi antarumat beragama, karena sejatinya, semua agama selalu mengajarkan kedamaian dan cinta kasih, bukan saling mencaci maki, merendahkan, ataupun menjelekkan agama lain. Kesimpulannya, peran etnis Arab Melayu sangat krusial dalam membangun dan memelihara moderasi beragama di Kota Jambi, yang pada akhirnya berkontribusi pada stabilitas sosial dan harmonisasi antar komunitas.]

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abidin, A. Z. (2021). Nilai-Nilai Moderasi Beragama dalam Permendikbud No. 37 Tahun 2018 . Jurnal Inovasi dan Riset Akademi.

Akbar, F. H., Fasha, F. L., & Abdullah, F. (2024). Konsep Moderasi Beragamadalam Tinjauan Qur’an Hadis. Bulletin of Islamic Research.

Aziz, A., & Anam, A. K. (2021). Moderasi Beragama Berlandaskan Nilai-nilai Islam. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.

Fahri, M., & Zainuri, A. (2019). Moderasi Beragama di Indonesia. Intizar.

Fauzi, A. (2018). Moderasi Islam, Untuk Peradaban Dan Kemanusiaan. Jurnal Islam Nusantara.

Ismail, F. (2019). Islam, Konstitusionalisme dan Pluralisme. Yogyakarta: IRCiSoD.

Kusuma, A. Y., & Aman. (2021). Budaya Keagamaan Arab Melayu Seberang Kota Jambi. Jurnal Lektur Keagamaan.

Masy'ari, A. (1993). Butir-butir Problematika Dakwah Islamiyah. Surabaya: Bina Ilmu.

Saifuddin, L. H. (2019). Moderasi Beragama. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Kementrian Agama RI.

Sinambela, F. R., & Mutiawati. (2022). Implementasi Dakwah Bil-Lisan dalam Meningkatkan Pemahaman Agama Masyarakat. El Madani: Jurnal Dakwah dan Komunikas iIslam.

Sucialinda, L. (2019). Peranan Etnis Arab Melayu dalam Pengembangan Islam di Kota Jambi Awal Abad XX. Istoria: Jurnal Pendidikan Sejarah UNBARI.

Trianto, R. (2022). Implementasi Metode Dakwah Bil-Haldi Majelis Dakwah Bil-HalMiftahul Jannah Bogoran Kampak Trenggalek. An-Nida’: JurnalProdi Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Zulgafrin. (2023). The Harmonious Blend of Cultural Acculturation and Islamic Principles Within the Rich Tapestry of Jambi’s Religious Traditions. Al-Tsaqafa: Jurnal Ilmiah Peradaban Islam

Downloads

Published

2025-06-30

How to Cite

Alamsyahbani. (2025). Peranan Etnis Arab Melayu dalam Pengembangan Moderasi Beragama. Panangkaran: Jurnal Penelitian Agama Dan Masyarakat, 9(1), 53–67. https://doi.org/10.14421/panangkaran.v9i1.4237

Issue

Section

Articles
Abstract Viewed = 137 times | PDF downloaded = 106 times