Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Sikap Belajar Matematika Siswa SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta
Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan penalaran dan sikap belajar matematika siswa SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta melalui model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terlaksana dalam 2 siklus, yaitu siklus I terdiri atas 5 pertemuan dan siklus II terdiri atas 4 pertemuan. Setiap siklus memiliki 4 tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X MIPA 1 SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta yang terdiri dari 32 siswa. Alat pengumpul data yang digunakan adalah lembar observasi, tes kemampuan penalaran, lembar angket sikap, serta dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan menurut Miles dan Huberman yang terdiri dari empat komponen, yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization dapat meningkatkan kemampuan penalaran dan sikap belajar matematika siswa kelas X MIPA 1 SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta pada pembelajaran matematika. Rata-rata nilai tes kemampuan penalaran siswa pada siklus I sebesar 44,35 dan mengalami peningkatan sehingga pada siklus II nilai rata-ratanya melebihi nilai KKM 73 yaitu mencapai 76,28. Sikap siswa juga menunjukkan peningkatan dari siklus I yaitu 67,189% dengan kualifikasi sedang meningkat menjadi 72,32 % dengan kualifikasi tinggi pada siklus II.
Downloads
Article Details
References
Agustin, R. D. (2016). Kemampuan Penalaran Matematika Mahasiswa Melalui Pendekatan Problem Solving. Jurnal PEDAGOGIA ISSN 2089-3833, Volume 5, No. 2, 181.
Ariani, T. (2017). Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) : Dampak Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Al-Biruni, Vol. 6, No. 2, 169.
Dyah Retno Kusumawardani, W. K. (2018). Pentingnya Penalaran Matematika dalam Meningkatkan Kemampuan Literasi Matematika. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika (p. 592). Universitas Negeri Semarang.
Isjoni. (2019). Cooperative Learning, Efektivitas Pembelajaran Kelompok. Bandung: Alfabeta.
Juniarti, Y. (2018). Peningkatan Kecerdasan Interpersonal Anak Usia Dini Melalui Media Celemek Pintar. JURNAL AUDI, 29.
Koyan. (2012). Statistik Pendidikan. Bali: Universitas Pendidikan Ganesha.
M. Isa, I. K. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Dan Berpikir Kritis Siswa Pada Materi Hidrokarbon. Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA (JIPI), 214.
Mubarika, M. P. (2017). Penerapan Model Cooperative Learning tipe Team Assisted Individualization(TAI) Untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Dan Komunikasi Matematis Serta Mengembangkan Self-Efficacy Peserta Didik SMA. Symmetry, Volume 2Nomor 2, 79.
Prasetyawan, E. (2017). Upaya Meningkatkan Sikap Terhadap Matematika Dengan Menggunakan Pendekatan Discovery Pada Siswa Kelas VII D SMP Muhammadiyah 7 Yogyakarta. EDUKA : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis, Vol. 2(No. 2), 20.
Purnama Sidik, S. T. (2019). Analisis Sikap Belajar Peserta Didik Dalam Pembelajaran Matematika Melalui Model Pembelajaran Kontruktivisme. Prosiding Seminar Nasional & Call For Papers (p. 477). Tasikmalay: Program Studi Magister Pendidikan Matematika Universitas Siliwangi.
Siagian, M. D. (2016). Kemampuan Koneksi Matematik Dalam Pembelajaran Matematika. MES (Journal of Mathematics Education and Science), Vol. 2, No. 1, 58.
Sutiari, N. L. (2019). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI (Team Assisted Individualization) Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Prestasi Belajar Pada Mata Pelajaran Tata Graha. JIPP, Volume 3 Nomor 1 , 32.