Agama Yang Termediasi Di Media Sosial: Analisis Semiotika Komik "Habib 'n Friends" Pada Instagram Husein Jafar Al Hadar
DOI:
https://doi.org/10.14421/jd.23.1.22.5Abstract
Media sosial menjadi salah satu produk dari media digital yang saat ini mendominasi praktik komunikasi di masyarakat. Aktor agama pun tidak luput menggunakan media sosial sebagai media interaksi dengan para jamaahnya. Husein Ja’far Al Hadar menjadi salah satu aktor agama yang dikenal masyarkat sebagai Da’i millennial karena metode dakwah yang dibawakannya. Ia membawa praktik dakwah ke dalam aktivitas media sosial Instagram pribadinya, salah satunya dengan mengunggah konten komik bertema agama. Tema komik yang diangkat berasal dari fenomena yang terjadi di masyarakat, termasuk fenomena informasi palsu atau hoaks yang sampai saat ini masih dapat ditemukan keberadaannya. Analisis semiotika akan digunakan sebagai pisau analisis pada episode hoaks Komik Habib ‘n Friends untuk mengetahui pesan yang ada di dalamnya sekaligus penelitian ini juga akan melihat transformasi praktik dakwah di media sosial. Dari hasil analisis disimpulkan bahwa masuknya agama ke ranah media digital menjadikan agama semakin termediasi, namun di sisi lain penggunaan media sosial dalam praktik dakwah merupakan upaya dalam mengikuti perkembangan teknologi dan bentuk dari resistensi diri.Downloads
Published
2022-07-12
How to Cite
Fidaraini, N. (2022). Agama Yang Termediasi Di Media Sosial: Analisis Semiotika Komik "Habib ’n Friends" Pada Instagram Husein Jafar Al Hadar. Jurnal Dakwah, 23(1), 17–33. https://doi.org/10.14421/jd.23.1.22.5
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Nuha Fidaraini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).