Nilai-Nilai Komunikasi Islam dalam Falsafah Hidup Masyarakat Lampung
DOI:
https://doi.org/10.14421/jd.JD202191Keywords:
Komunikasi Islam, Filsafat Hidup, masyarakat Lampung.Abstract
Komunikasi merupakan aktifitas yang tidak jauh dari sendi-sendi kehidupan masyarakat lampung, yang kini menjadi alat sosial dalam pergaulan, Masyarakat lampung adalah masyarakat heterogen yang terdiri dari berbagai keberagaman agama, suku bangsa, etnik, bahasa, adat istiadat dan sebagainya. Komunikasi dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, individu, dan kelompok melakukan interaksi baik sesama etnik maupun dengan individu atau kelompok lain yang berbeda latar belakang budaya, di era saat ini komunikasi menjadi batu sandungan dikalangan masyarakat, yang mana perbedaan suku budaya dan bahasa menjadi permasalaan yang ada, sedangkan masyrakat lampung sendiri memiliki tatanan moral (Piil pesenggiri), piil pesenggiri merupakan falsafah hidup masyarakat lampung pandangan hidup atau pedoman hidup. Penelitian ini bertujuan menjelaskan pemaknaan falsafah hidup masyarakat lampung terhadap nilai-nilai komunikasi islam, terkait dengan bagaimana piil pesenggiri diolah sebagai nilai-nilai komunikasi dan strategi komunikasi didunia sosial masyarakat lampung. Piil pesenggiri saat ini menjadi terasingkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat lampung, studi ini menemukan fakta bahwa berbagai nilai dari filsafat hidup Piil Pesenggiri secara filosofis sesungguhnya koheren dengan nilai-nilai komunikasi.
References
A. Muis, Komunikasi Islami, Bandung: Remaja Rosdakarya Offset, 2001.
Cangara, Hafied, Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007,
Drajat, Amroeni, Komunikasi Islam dan Tantangan Modernitas, Medan: Cita Pustaka, 2008.
Daud, Makmur. dkk, Terjemahan Hadīts Shahih Muslim, Jakarta: Fa. Wijaya, 1996.
Effendi, Onong Ucahjana, Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi,Bandung: Citra Aditya Bakti,
Al-Dzakiey, Hamdani Bakran, Kecerdasan Kenabian Prophetic Intelligence, Mengembangkan Potensi Rabbani Melalui Peningkatan Kesehatan Ruhani, Yogyakarta: Pustaka al-Furqon, 2006.
Ghozali, Abdul Malik, Hadīts Falsafi, Kajian Hadīts Tematik, Fakultas Ushuluddin IAIN Raden Intan Lampung, 2013.
Kholil, Syukur, Komunikasi Islami, Bandung: Citapustaka Media, 2007.
Koentjaraningrat, Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan, Jakarta: Gramedia, 1983.
Kusuma, Hilman Hadi, Masyarakat dan Adat Budaya Lampung, Bandung: Mandar Maju, 1989.
Soejadi, Mensyukuri Karunia Allah, Pustaka Pergaulan, 2008.
Soekanto, Soerjono, Hukum Adat Indonesia, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2001.
Syukur Kholil, Komunikasi Islami, Bandung: Citapustaka Media, 2007.
Taufik, Muhammad. Dkk, Ensiklopedia Pengetahuan al-Qurān dan Hadīts, Jilid 6, Yogyakarta: Kamil Pustaka, 2013.
Yusuf, Himyari, Adat Lampung Pepadun dalam Tinjauan Filsafat Hukum, Yogyakarta: Fakultas Filsafat Univ. Gadjah Mada, 2004.
Dimensi Aksiologis Falsafah Hidup Piil Pesenggiri, Relevansinya Bagi Pengembangan Kebudayaan Daerah Lampung, Yogyakarta: Pascasarjana UGM, 2010.
Dimensi Epistemologis Filsafat Hidup Piil Pesenggiri dan Relevansinya Bagi Moralitas Islam, Fakultas Ushuluddin IAIN Raden Intan Lampung, 2013.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).