Strategi Komunikasi Penanganan Perempuan Difabel Korban Kekerasan Seksual di SAPDA Yogyakarta
Main Article Content
Abstract
Women with disabilities are a vulnerable group to sexual violence. Handling cases of sexual violence against women with disabilities requires a special approach. SAPDA Yogyakarta is one of the NGOs that focuses on assisting victims of violence among women with disabilities. Using a qualitative approach, this study aims to examine the SAPDA communication strategy as an effort to assist victims. The study revealed that the special communication strategy carried out by SAPDA began by studying the background and condition of the victim to achieve a common understanding. Furthermore, SAPDA cooperates with the victim's family to achieve her consent for counseling. SAPDA also uses non-verbal communication, reduces interpersonal distance, acts as a friend, uses assistive medias, such as images and games, and repeats communication processes. To prevent any cases of sexual violence, SAPDA establishes Peer Counselors with online counseling programs, holds various seminars and trainings and uses SAPDA publications to educate disability issues.
Perempuan difabel adalah kelompok yang rentan mengalami kekerasan seksual. Penanganan kasus kekerasan seksual pada perempuan difabel membutuhkan pendekatan khusus. SAPDA Jogja adalah salah satu NGO yang memiliki fokus pendampingan perempuan difabel korban kekerasan. Dengan pendekatan kualitatif, penelitian ini bertujuan mengetahui strategi komunikasi SAPDA sebagai upaya mendampingi korban. Adapun hasil penelitian mengungkapkan strategi komunikasi khusus yang dilakukan SAPDA dimulai dengan mempelajari latar belakang dan kondisi korban untuk membangun pemahaman bersama. Selanjutnya, SAPDA bekerja sama dengan keluarga korban untuk memudahkan penerimaan konseling. SAPDA juga menggunakan komunikasi non verbal, mengurangi jarak inter-personal, dengan berlaku sebagai teman, penggunaan alat bantu gambar serta media permainan, dan proses komunikasi yang dilakukan berulang-ulang. Untuk mencegah terjadinya kekerasan seksual, SAPDA membentuk Konselor Sebaya dengan program konseling-daring, mengadakan berbagai seminar dan pelatihan HKSR serta menggunakan media SAPDA sebagai sarana informasi yang edukatif mengenai isu disabilitas.
Downloads


Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
* Author(s) are the copyrigth holder(s) of their published articles and to retain publishing rights without restrictions.
References
Abidin, Y. Z. (2015). Manajemen Komunikasi: Filosofi, Konsep, dan Aplikasi. Pustaka Setia. https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/101501/manajemen-komunikasi-filosofi-konsep-dan-aplikasi.html
Alfi, I., & Saputro, D. R. (2019). Hambatan Komunikasi Pendamping Sosial. al-Balagh : Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 3(2), 193–210. https://doi.org/10.22515/balagh.v3i2.1397
Anindya, A., Syafira, Y. I., & Oentari, Z. D. (2020). Dampak Psikologis dan Upaya Penanggulangan Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan. TIN: Terapan Informatika Nusantara, 1(3), 137–140.
Apsari, N. C. (2018). Peran Lembaga Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) bagi Perempuan Tuna Rungu Korban Pelecehan Seksual. Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 5(1), 73–82. https://doi.org/10.24198/jppm.v5i1.16018
Ardiyantika, S. (2016). Strategi Advokasi Perempuan Difabel Korban Kekerasan di SAPDA. INKLUSI Journal of Disability Studies, 3(2), 193–224. https://doi.org/10.14421/ijds.030203
Arifin, A. (1984). Strategi Komunikasi: Sebuah Pengantar Ringkas (Cet.1). Armico.
Ashar, D., Ashila, B. I., Pramesa, G. N., Saadah, N., & Ayatullah, R. K. (2019). Panduan Penanganan Perkara Penyandang Disabilitas Berhadapan dengan Hukum. MaPPI FHUI.
Badjena, S. S. (2014). Sexual Violence Against Women with Disabilities and the Legislative Measures in India. Odisha Review. http://magazines.odisha.gov.in/Orissareview/2014/April-May/engpdf/46-57.pdf
Barger, E., Wacker, J., Macy, R., & Parish, S. (2009). Sexual Assault Prevention for Women With Intellectual Disabilities: A Critical Review of the Evidence. Intellectual and Developmental Disabilities, 47(4), 249–262. https://doi.org/DOI:10.1352/1934-9556-47.4.249
Cahyani, Y. N., Verdiantoro, A. G., & Uma, F. (2020). Perlindungan Hukum bagi Korban Tindak Kekerasan Seksual Kaum Tunarungu dalam Perspektif Hukum Pidana. Mimbar Keadilan, 13(2), 218–228. https://doi.org/10.30996/mk.v13i2.3941
Chaturvedi, S. (2019). Culture and Disability: Unheard Voices of Disabled People. Indian Anthropologist, 49(1), 67–82.
Devito, J. A. (2013). Komunikasi Antarmanusia. Karisma Publishing Group. https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/16752/komunikasi-antarmanusia-5-e-.html
Effendy, O. U. (2005). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktik. Remaja Rosdakarya.
Effendy, O. U. (2008). Dinamika Komunikasi. Remaja Rosdakarya. http://catalog.hathitrust.org/api/volumes/oclc/430345648.html
Farakhiyah, R., & Apsari, N. C. (2018). Peran Lembaga Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) bagi Perempuan Tuna Rungu Korban Pelecehan Seksual. Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 5(1), 73–82. https://doi.org/10.24198/jppm.v5i1.16018
Florecetta, P. B. (2018). Perlindungan Terhadap Korban Perempuan Disabilitas. MaPPI FHUI.
Hanson, R. K. (1990). The Psychological Impact of Sexual Assault On Women and Children: A Review. Sexual Abuse A Journal of Research and Treatment, 3, 187–232. https://doi.org/10.1007/BF00850870
Hassouneh-Phillips, D., & McNeff, E. (2005). “I Thought I was Less Worthy”: Low Sexual and Body Esteem and Increased Vulnerability to Intimate Partner Abuse in Women with Physical Disabilities. Sexuality and Disability, 23(4), 227. https://doi.org/10.1007/s11195-005-8930-3
HWDI. (2015). Alternative Report of Indonesian Women with Disability Organizations for Indonesia Cedaw List of Issues Adoption. HWDI. https://www.ecoi.net/en/file/local/2036905/INT_CEDAW_ICO_IDN_42637_E.docx
INFID. (2020). Laporan Studi Kualitatif Persepsi dan Dukungan Pemangku Kepentingan Terhadap RUU PKS [Organisasi]. International NGO Forum on Indonesian Development (INFID). https://www.infid.org/publication/read/laporan-studi-kualitatif-INFID
Komnas Perempuan. (2020, Maret 6). Siaran Pers Komnas Perempuan: Catatan Tahunan Kekerasan terhadap Perempuan 2019 [Pemerintah]. Komnas Perempuan | Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan. https://komnasperempuan.go.id/siaran-pers-detail/siaran-pers-dan-lembar-fakta-komnas-perempuan-catatan-tahunan-kekerasan-terhadap-perempuan-2020
Kristiani, M. D. (2014). Kejahatan Kekerasan Seksual (Perkosaan) Ditinjau dari Perspektif Kriminologi. Jurnal Magister Hukum Udayana (Udayana Master Law Journal), 3(3), Article 3. https://doi.org/10.24843/JMHU.2014.v03.i03.p02
Kustiani, R. (2020a, Juli 2). Sebab Jangan Beri Gadget Kepada Anak Berkebutuhan Khusus [Berita]. Tempo. https://difabel.tempo.co/read/1360339/sebab-jangan-beri-gadget-kepada-anak-berkebutuhan-khusus
Kustiani, R. (2020b, September 14). Komnas Perempuan: Kekerasan Seksual kepada Perempuan Disabilitas Naik 43 Persen [Berita]. Tempo. https://difabel.tempo.co/read/1385948/komnas-perempuan-kekerasan-seksual-kepada-perempuan-disabilitas-naik-43-persen
Liliweri, A. (2010). Komunikasi Serba Ada Serba Makna. Kencana.
Martha, A. E. (2003). Perempuan, Kekerasan, dan Hukum. UII Press.
Mashabi, S. (2020, Agustus 13). Indonesia Darurat Kekerasan Seksual, Kenapa RUU PKS Tak Kunjung Disahkan? Halaman all. [Berita]. KOMPAS.com. https://nasional.kompas.com/read/2020/08/13/09403501/indonesia-darurat-kekerasan-seksual-kenapa-ruu-pks-tak-kunjung-disahkan
Maulana, R. A., & Wasisto, J. (2019). Peran Sentra Advokasi Perempuan Difabel Dan Anak Terhadap Kaum Difabel Dalam Pemenuhan Aksesibilitas Informasi. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 8(3), 272–281.
McEachern, A. G. (2012). Sexual Abuse of Individuals with Disabilities: Prevention Strategies for Clinical Practice. Journal of Child Sexual Abuse, 21(4), 386–398. https://doi.org/10.1080/10538712.2012.675425
Morissan, Wardhani, A. C., & Hamid U., F. (2013). Teori Komunikasi Massa: Media, Budaya, dan Masyarakat. Ghalia Indonesia.
Muhammad, A. (2009). Komunikasi Organisasi. Bumi Aksara.
Mulyana, D. (2004). Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Remaja Rosda Karya.
Noviana, I. (2015). Kekerasan Seksual terhadap Anak: Dampak dan Penanganannya. Sosio Informa, 1(1), Article 1. https://doi.org/10.33007/inf.v1i1.87
Nurdianti, S. R. (2014). Analisis Faktor-Faktor Hambatan Komunikasi Sosialisasi KB Masyarakat Kebon Agung. Dunia Komunikasi: Jurnal Ilmu Komunikasi Universitas Mulawarman, 2(2). https://ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id/site/?p=1334
Plummer, S.-B., & Findley, P. A. (2012). Women with Disabilities’ Experience with Physical and Sexual Abuse: Review of the Literature and Implications for the Field. Trauma, Violence, & Abuse, 13(1), 15–29. https://doi.org/10.1177/1524838011426014
Powers, L. E., Hughes, R. B., & Lund, E. M. (2009). Interpersonal Violence and Women with Disabilities: A Research Update. VAWnet, 1–14.
Rivers, W. L., Peterson, T., & Jensen, J. W. (2003). Media Massa dan Masyarakat Modern. Prenada Media.
Ruslan, R. (2007). Kiat Dan Strategi: Kampanye Publick Relations. Raja Grafindo Persada.
Sugiyono. (2012). Memahami Penelitian Kualitatif. Alfabeta.
Thariq, M. (2018). Interpersonal Communication Role for Self-Concept of Children and Families. Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences, 1(2), 181–194. https://doi.org/10.33258/birci.v1i2.21
Walby, S., Towers, J., Balderston, S., Corradi, C., Francis, B., Heiskanen, M., Helweg-Larsen, K., Mergaert, L., Olive, P., Palmer, E., Stöckl, H., & Strid, S. (2017). The Concept and Measurement of Violence Against Women and Men (First edition). Policy Press.
West, R. (2008). Pengantar Teori Kominikasi: Analisis dan Aplikasi. Salemba Humanika.
Wisnuwardhani, D., & Mashoedi, S. F. (2012). Hubungan Interpersonal. Salemba Humanika.