Vol. 10 No. 1 (2017)

Published: 2017-12-21

Article

  • MASA PEMBAYARAN BEBAN NAFKAH IDDAH DAN MUT’AH DALAM PERKARA CERAI TALAK (Sebuah Implementasi Hukum Acara di Pengadilan Agama)

    Syaiful Annas
    1-12
    DOI: https://doi.org/10.14421/ahwal.2017.10101
  • BERPIKIR RASIONAL-ILMIAH DAN PENDEKATAN INTERDISIPLINER DAN MULTIDISIPLINER DALAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM

    Khoiruddin Nasution
    13-22
    DOI: https://doi.org/10.14421/ahwal.2017.10102
  • PEMIKIRAN NASR HAMID ABU ZAID TENTANG POLIGAMI DAN RELEVANSINYA DENGAN UNDANG-UNDANG NO.1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN

    Siti Lailatul Khoiriyah
    23-36
    DOI: https://doi.org/10.14421/ahwal.2017.10103
  • ANALISIS MAQÂṢID ASY-SYARÎ’AH TERHADAP PUTUSAN MK NOMOR 46/PUU-VIII/2010 DAN IMPLIKASINYA TERHADAP HUKUM KELUARGA ISLAM DI INDONESIA

    Muhammad Ubayyu Rikza, Siti Djazimah
    37-48
    DOI: https://doi.org/10.14421/ahwal.2017.10104
  • POLIGAMI DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT HUKUM ISLAM (KRITIK TERHADAP HUKUM PERKAWINAN DI INDONESIA)

    Danu Aris Setiyanto
    49-60
    DOI: https://doi.org/10.14421/ahwal.2017.10105
  • TRADISI KAWIN COLONG PADA MASYARAKAT OSING BANYUWANGI PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM

    Ramdan Wagianto
    61-84
    DOI: https://doi.org/10.14421/ahwal.2017.10106
  • PERAN KURSUS PRA NIKAH DALAM MEMPERSIAPKAN PASANGAN SUAMI-ISTRI MENUJU KELUARGA SAKINAH

    Zakyyah Iskandar
    85-98
    DOI: https://doi.org/10.14421/ahwal.2017.10107
  • HUKUM WARIS DAN WASIAT (Sebuah Perbandingan antara Pemikiran Hazairin dan Munawwir Sjadzali)

    Rosidi Jamil
    99-114
    DOI: https://doi.org/10.14421/ahwal.2017.10108