Memanfaatkan Sampah Plastik untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Listrik Statis pada Siswa Kelas IX
Main Article Content
Abstract
Tujuan – Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang konsep interaksi antar muatan listrik pada materi listrik statis melalui pemanfaatan sampah plastik sebagai alat peraga pada siswa kelas IX F MTsN 7 Bantul.
Metode – Penelitian tindakan ini dilakukan pada 32 siswa kelas IX F MTsN 7 Bantul. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes, dan analisis data dilakukan untuk menguji hipotesis melalui penyajian data. Keberhasilan tindakan diukur berdasarkan hasil tes.
.Hasil – Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran materi listrik statis dengan pemanfaatan sampah plastik sebagai alat peraga dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa pada siklus I dari 30 peserta didik terdapat 20 peserta didik yang tuntas dengan persentase ketuntasan klasikal (67%) dan rata-rata 76. Sehubungan pada siklus I belum tercapai ketuntasan secara klasikal. Maka dilaksanakan kembali pada siklus II. Pada siklus II ketuntasan meningkat dari siklus sebelumnya (siklus I) sebanyak 30 peserta didik dengan persentase ketuntasan klasikal (67%) menjadi 27 peserta didik yang tuntas dengan persentase ketuntasan (90%) dan rata- rata (90,7).
Downloads
Article Details
References
Arikunto, S. (2013). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Rineka cipta.
Hermawati, M. (2020). Peningkatan pemahaman konsep siswa melalui program resitasi berbasis contrasting case pada materi listrik statis. Universitas Negeri Malang.
Irsyad, M. (2020). Media Interaktif Adobe Flash CS6 dengan Model Dart dalam Pembelajaran Bahasa Arab Di Era Pandemi Covid-19. Thawalib | Jurnal Kependidikan Islam, 1(2), 103–130. https://doi.org/10.54150/thawalib.v1i2.14
Kadir, A. (2012). Dasar-Dasar Pendidikan. Kencana Prenada Media Group.
Machali, I. (2022). Bagaimana Melakukan Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru? IJAR : Indonesian Journal of Action Research, 1(2), 315–327. https://doi.org/https://doi.org/10.14421/ijar.2022.12-21
Mahdian, M., Almubarak, A., & Hikmah, N. (2019). Implementasi Model Pembelajaran ICARE (Introduction-Connect-Apply-Reflect-Extend) Terhadap Keterampilan Proses Sains Pada Materi Elektrolit dan Non Elektrolit. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 5(1). https://doi.org/10.29303/jppipa.v5i1.184
Muhammad Anggi Prasetya. (2021). PENGEMBANGAN EVALUASI PEMBELAJARAN BERBASIS ISPRING PADA MATA PELAJARAN FISIKA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN UNTUK SMA KELAS X. Seminar Nasional Pendidikan IPA, Vol. 1 (1).
Nurdyansyah, & Mutala’liah, N. (2015). Pengembangan Bahan Ajar Modul Ilmu Pengetahuan Alambagi Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Program Studi Pendidikan Guru Madrasa Ibtida’iyah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, 41(20), 1–15.
Pebriana, I. G., Sunarya, I. G. M., Arthana, I. K. R., & Kesiman, M. W. A. (2014). Pengembangan Media Film Pembelajaran Fisika Pada Materi Usaha dan Energi Siswa Kelas XI di SMA Negeri 1 Banjar. KARMAPATI: Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika, 3(5), 1–15. https://doi.org/10.23887/karmapati.v3i5.19888
Rahmatul ’Ula, I., Sutikno, S., & Masturi, M. (2015). Video Terjadinya Petir Sebagai Media Pembelajaran Fisika Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa pada Materi Listrik Statis. PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL), 4, SNF2015-I.
Rusman. (2017). Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru (Ed. 2). Rajawali Press.