Posisi Perempuan Kepala Keluarga dalam Kontestasi Tafsir & Negosisasi Realita Masyarakat Nelayan Madura: Kajian Muhammad Syahrur
DOI:
https://doi.org/10.14421/qh.2017.1802-04Abstract
Tulisan ini merupakan kajian penafsiran Muhammad Syahrur tentang ayat “Qawwam” dalam QS. QS. An-Nisa’:34 yang dikorelasikan dengan realitas perempuan nelayan pesisir utara pulau Madura. Tulisan ini merupakan kajian pustaka dan kualitatif lapangan.Pertanyaan utama dalam kajian ini adalah, bagaimana posisi perempuan sebagai kepala keluarga dalam konteks tafsir QS. An-Nisa’:34. Kemudian, bagaimanakah perempuan diproyeksikan sebagai kepala keluarga dalam kajian Muhammad Syahrur.Tujuan dari kajian ini adalah untuk menyajikan fakta dan realita bahwa posisi dan peran perempuan nelayan utara pulau Madura merupakan salah satu bukti implementasi interpretasi Syahrur. Kajian ini menemukan implementasi tafsir Syahrur tentang ruang sosial dan kepemimpinan tidak hanya milik laki-laki tetapi juga perempuan,dengan syarat kapasitas dan kemampuan yang dimiliki harus seperti seorang pemimpin. Maka dalam realitas perempuan nelayan Madura, penulis menemukan bahwa perempuan nelayan Madura merupakan bukti dari tafsir Syahrur tersebut.Kata kunci: perempuan nelayan, Madura, pemimpin, Muhammad Syahrur
References
Yusuf Qardhawi, Min Fiqh ad-Dawlah fi Al-Islam, Terj. Kathur Suhardi, cet.III, Jakarta:Pustaka al-Kautsar,1998.
Abu Al-Fida’ Ismail Ibn Katsir, Tafsir Ibn Katsir, Juz 1, Beirut: Dar Al-Fikr, 1986.
Budhy Munawar-Rachman, Islam dan Feminisme: Dari Sentralisme Kepada Kesetaraan, dalam Membincang Feminisme, Diskursus Gender Perspektif Islam, Surabaya:Risalah Gusti,2000.
Muhammad Abu Zahra, Membangun Masyarakat Islam, Terj. Shodiq Nor Rahma, Jakarta: Pustaka Firdaus, 1994.
Mahmud Muhammad Thoha, Syari’ah Demokratik, Terj. Nur Rachman, Surabaya: elSAD,1996.
M. Quraish Shihab, Tafsir Al-Misbah: Pesan & Keserasian, Jilid II, Jakarta:Lentera Hati, 2000.
Ratna Batara Munti, Aturan Hukum Tentang Perkawinan & Implikasinya Pada Perempuan, Dalam “Perempuan Dalam Masyarakat Yang Tengah Berubah”, Jakarta: Universitas Indonesia, 2003.
Nurjannah Ismail, Relasi Gender Dalam al-Qur’an (Studi Kritis Terhadap Tafsir al-Thabari & al-Razi), dalam Gender Dalam Islam; Teks & Konteks, Waryono Abdul Ghafur & Moh. Isnanto (ed.), Yogyakarta: PSW UIN SUKA, 2002.
Richard E. Palamer, ”Hermeneutic” dikutip dari Komaruddin Hidayat, Memahami Bahasa Agama Sebuah Kajian Hermeneutika, Jakarta: Yayasan Paramadina,1996.
Muhammad Syahrur, Metodologi Fiqih Islam Kontemporer, Terj. Sahiron Syamsuddin & Burhanuddin, Yogyakarta:Kalimedia,2015.
Abdullah Faishal, Konsep Qawwam di Dalam Al-Qur’an: Sebuah Pendekatan Teori Medan Makna, Dalam ”Relasi Gender Dalam Islam”, Erwati Aziz (ed.), Sukoharjo:2002.
Kaukab Siddique, Menggugat Tuhan Yang Maskulin, Terj. Arif Maftuchin, Jakarta: Paramadina, 2002.
Posisi Perempuan Kepala Keluarga...
Vol. 18, No. 2, Juli 2017 95
Nasaruddin Umar, Argumen Kesetaraan Gender Perspektif Al-Qur’an, Jakarta: Paramadina, 1999.
Zaitunah Subhan, Tafsir Kebencian Studi Bias Gender Dalam Tafsir Al-Qur’an, Yogyakarta:LKiS,1999.
Huub Jonge, Madura Dalam Empat Zaman: Perdagangan, Perkembangan Ekonomi & Islam, Jakarta:Gramedia,1989.
Badan Pusat Statistik, Sumenep Dalam Angka 2014, BPS Kabupaten Sumenep, 2015.
A.Djamaluddin Karim, Pemimpin Wanita Madura, Surabaya:Papyrus,2004.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Publishing your paper with Jurnal Studi Ilmu-ilmu al-Qur'an dan Hadis means that the author or authors retain the copyright in the paper. Jurnal Studi Ilmu-ilmu al-Qur'an dan Hadis uses license CC-BY-NC-ND or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly works. This license permits anyone to copy and redistribute the material in any medium or format and must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. If you remix, translate, transform or build upon the material you may use it for private use only and not for distribution. Jurnal Studi Ilmu-ilmu al-Qur'an dan Hadis granted an exclusive non-commercial reuse license by the author(s), but the author(s) are able to put the paper onto a website, distribute it to colleagues, give it to students, use it in your thesis, etc, so long as the use is not directed at a commercial advantage or toward private monetary gain. The author(s) can reuse the figures and tables and other information contained in their paper published by Jurnal Studi Ilmu-ilmu al-Qur'an dan Hadis in future papers or work without having to ask anyone for permission, provided that the figures, tables, or other information that is included in the new paper or work properly references the published paper as the source of the figures, tables or other information, and the new paper or work is not direct at a private monetary gain or commercial advantage.
Jurnal Studi Ilmu-ilmu al-Qur'an dan Hadis journal Open Acces articles are distrubuted under the Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0). Article can be read, copy and redistribute the material ini any medium or format under the following conditions:
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
NonCommercial — You may not use the material for commercial purposes.
NoDerivatives — If you remix, transform, or build upon the material, you may not distribute the modified material.