KONFLIK PERAN GANDA WANITA BEKERJA DI LUAR RUMAH TERHADAP KETAHANAN EKONOMI KELUARGA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

Authors

  • Holijah Holijah Fakultas Syariah dan Hukum UIN Raden Fatah Palembang

DOI:

https://doi.org/10.14421/ahwal.2019.12105

Keywords:

Konflik, Peran Ganda, Wanita, Ketahanan ekonomi, Keluarga

Abstract

Contemporary social development has been marked by the phenomenon of the emergence of professional women who work in public space. Although they have to work in public sphere, they have to responsible for domestic affairs. This article aims to elaborate the double burdens of these women from the perspective of Islamic law.  This article argued that it is possible for women to have jobs in public sphere as far as they can guarantee that they can fulfill some conditions such as permission from their husbands, avoiding seclusion (khalwat), chosing jobs which is in line with women nature.

Saat ini telah terjadi pergeseran nilai yang merubah pola hidup para wanita yang dulu hanya mengurusi pekerjaan domestik. Sekarang para wanita sudah banyak yang berkarir dan bekerja. Dengan demikian, wanita yang bekerja memiliki beban yang lebih berat, di satu sisi ia harus bertanggung jawab atas urusan-urusan rumah tangga, di sisi lain ia juga harus bertanggung jawab atas pekerjaan di luar rumah. Tulisan ini mengkaji peran ganda wanita yang bekerja di luar runah dari perspektif hukum Islam. Hasil penelitian ini menyimpukan bahwa Wanita diperbolehkan untuk bekerja di luar rumah selama dapat menjaga dan menjamin bahwa pekerjaannya tidak bertentangan dengan syariah. Dalam konteks ini izin dari suami, adanya keseimbangan antara peran domestik dan publik, tidak menimbulkan khalwat dengan lawan jenis, dan sebaiknya menjauhi pekerjaan yang tidak sesuai dengan fitrahnya atau karakter kewanitaannya.

References

Abdullah, Irwan, Peran Gender, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1997.

Akbar, Dinnul Alfian, ‘Konflik Peran Ganda Karyawan Wanita dan Stres Kerja’, An Nisa’a: Jurnal Kajian Gender dan Anak, vol. 12, no. 1, 2017, pp. 33–48.

Akbar, Zarina and Kharisma Kartika, ‘Konflik Peran Ganda dan Keberfungsian Keluarga pada Ibu yang Bekerja’, Jurnal Penelitian dan Pengukuran Psikologi, vol. 5, no. 2, 2016, pp. 63–9.

Ali, M. Hasan, Masail Fiqhiyah Al-Haditsah pada Masalah-Masalah Kontemporer Hukum Islam, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1998.

Amini, Ibrahim, Bimbingan Islam untuk Kehidupan Suami Istri, Bandung, 1998.

Anshary, Hafiz, ‘Ihdad Wanita Karir’, in Problematika Hukum Islam Kontemporer, Jakarta: Pustaka Firdaus, 2009.

Asmara, ‘Peran Wanita Bekerja dalam Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga di Desa Muara Muntai Ilir Kecamatan Muara Muntai Kabupaten Kutai Kartanegara’, Journal Sosiatri-Sosiologi, vol. 6, no. 1, 2018.

Asraf, Abu Muhammad, Curhat Pernikahan, Bandung: Pustaka Rahmat, 2009.

al-Bukhârî, Abû ‘Abdullah Muhammad bin Ismâ`îl, Shahîh al- Bukhâri, Kitab : al-Âdzân, Bab : Isti`dzân al-Mar`ah Zaujahâ Bi al-Khurûj Ilâ al-Masjid, vol. I, Beirut: Dâr alFikr.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, 4th edition, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2018.

Djazimah, Siti and Ihab Habudin, ‘Isteri Sebagai Pencari Nafkah Utama: Studi Terhadap Perajin Kapuk di Desa Imogiri, Bantul, Yogyakarta’, Al-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam, vol. 9, no. 1, 2016, pp. 47–66.

Ermawati, Siti, ‘Peran Ganda Wanita Karier (Konflik Peran Ganda Wanita Karier ditinjau Dalam Persepektif Islam)’, Jurnal Pendidikan Edutama, vol. 2, no. 2, 2016, pp. 59–69.

Farihah, Irzum, ‘Perempuan, Etos Kerja dan Pengambilan Keputusan Dalam Keluarga Nelayan’, Palastren: Jurnal Studi Gender, vol. 2, no. 2, 2009, pp. 145–63.

Ghozali, Abdul Rahman, Fiqh Munakahat, Jakarta: Kencana, 2003.

Gina and Anshori, Peran Wanita Domestik dan Publik, Jakarta: Kencana, 1997.

Hartini, Peranan Wanita Dalam Rangka Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Keluarga Melalui Usaha Ekonomi Produktif, Yogyakarta: Departemen Sosial RI, 1989.

Indriyani, A., ‘Pengaruh Konflik Peran Ganda dan Stress Kerja terhadap Kinerja Perawat Wanita Rumah Sakit’, Tesis S2, Semarang: Universitas Diponegoro, 2009.

Khayyal, Muhammad Al-Jauhari dan Muhammad Abdul hakim, Membangun Keluarga Qur’ani: Panduan Untuk Wanita Muslimah, Jakarta: Amzah, 2005.

Mongid, A., Gerakan Pembangunan Keluarga Sejahtera, Jakarta: BKKBN, 1995.

Mujtaba, Saifuddin, Isteri Menafkahi Keluarga?, Surabaya: Pustaka Progressif, 2001.

al-Nawawî, Abû Zakariyyâ Yahyâ bin Syaraf, Raudhah al-Thâlibîn, vol. IV.

Ramayulis, Pendidikan Islam Dalam Rumah Tangga, Jakarta: Kalam Mulia, 987.

Salaa, Jeiske, ‘Peran Ganda Ibu Rumah Tangga dalam Meningkatkan Ekonomi Keluarga di Desa Tarohan Kecamatan Beo Kabupaten Kepulauan Talaud’, Holistik: Journal of Science and Culture, vol. 15, no. 08, 2015, pp. 1–16.

Sugiharto, Muhammad Restu, The Inner Power of Muslimah, Jakarta: Mizan Publika, 2008.

Susilantini, Endah, ‘Peran Ganda Wanita Indonesia’, Jurnal Jantra (Sejarah dan Budaya), vol. 2, no. 1, 2006.

Syahatah, Husein, Ekonomi Rumah Tangga Muslim, Jakarta: Gema Insani Press, 1998.

Thalib, Mohammad, Dilema Wanita Karir, Yogyakarta: Wihdah Press, 1999.

al-Tirmidzi, Abû ‘Îsâ Muhammad bin ‘Îsâ, Sunan al-Tirmidzi.

Downloads

Published

2019-06-24

Issue

Section

Article

How to Cite

KONFLIK PERAN GANDA WANITA BEKERJA DI LUAR RUMAH TERHADAP KETAHANAN EKONOMI KELUARGA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. (2019). Al-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam, 12(1), 56-64. https://doi.org/10.14421/ahwal.2019.12105

Similar Articles

71-80 of 164

You may also start an advanced similarity search for this article.