Menata Kembali Pendidikan Karakter di Sekolah

Authors

  • Ichsan Ichsan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.14421/al-bidayah.v3i2.9001

Keywords:

Character Education, School.

Abstract

Pendidikan karakter sebagai upaya membangun kesadaran dan identitas bangsa Indonesia yang akhir-akhir ini dilanda berbagai keterpurukan. Pendididkan karakter menyangkut pemahaman, penghayatan, dan perilaku baik yang dikembangkan dari nilai-nilai inti. Pendidikan karakter tidak hanya berdimensi personal, tapi juga memiliki dimendi sosial-struktural.

Pendidikan karakter di sekolah menjadi tanggung jawab bersama komponen yang ada di sekolah, dan merupakan kemitraan antara sekolah dan keluarga. Dalam kurikulum SD 197 4 ada Pendidikan Budi Pekerti, dan pada masa Orde Baru, digalakkan penataran Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4). Hal ini menunjukkan sebenarnya bangsa ini memiliki keprihatinan yang mendalam tentang pembentukan karakter bangsa.

Perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian kemajuan terhadap karakter peserta didik menjadi tolok ukur pendidikan karakter, sehingga perlu dipertimbangkan mengenai isi program, strategi, prinsi-prinsip, serta penilaian pendidikan karakter yang diselenggarakan di sekolah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdul Madjid dan Dian Andayani, Pendidkan Karakter Perspektif Islam, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011.

Agus R. Sarjono, Pembebasan Budaya-Budaya Kita, Jakarta: Gramedia, 1999.

Al wisol, 2007, Psikologi Kepribadian, Malang: UMM Press, 2007.

Azyumardi Azra, Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru, Jakarta: Logos, 1999.

Baharuddin, Paradigma Psikologi Islami, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2007.

C. Asri Budiningsih, Pembelajaran Moral Berpijak pada Karakteristik Siswa dan Budayanya, Jakarta: Rineka Cipta, 2004.

Diane Tilman, Pendidikan Nilai untuk Anak Usia 8-14 tahun, penterjemah Adi Respati, dkk, Jakarta: Grasindo, 2004.

Direktorat Ketenagaan Dirjen Dikti, Kerangka Acuan Pendidikan Karakter Tahun Anggaran 2010, Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Doni Koesoema A, Pendidikan Karakter Strategi Mendidik Anak di Zaman Global, Jakarta: Grasindo,2007.

EM. K. Kaswardi, Pendidikan Nilai Memasuki Tahun 2000, Jakarta: Grasindo, 1993.

H. Una Kartawisastra, dkk, Strategi Kalirifiksi Nilai, Jakarta: Proyek Pengembangan Pendidikan Guru (P3G), 1980.

H.A. Tilaar, 2003, Kekuasaan dan Pendidikan, Magelang: Indonesiatera, 2003.

Hamzah B. Uno, Orientasi Baru dalam Psikologi Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara, 2006.

Hasyim Muhammad, Dialog an tara Tasawuf dan Psikologi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar dan Walisongo Press, 2002.

http: I !www .jsit. web.id /index.php?option=com content& task=view&id=416&1temid=73, 25/3/2010. http://www.mediaindonesia.com/read/2010/03/15/129378/68/ 11 /Menata-Ulang-Pendidikan-Karakter-Bangsa, 22/3 I2010.

Jalaluddin Rakhmat, Psikologi Komunikasi. Bandung: Rosdakarya, 2007.

Koentjaraningrat, Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan, Jakarta: Gramedia, 1983.

Masnur Muslich, Pendidikan Karanter: Menjawab Tantangan Krisis Multidimensional, Jakarta: Bumi Aksara, 2011.

Paul Suparno, Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget, Yogyakarta: Kanisius, 2001.

Pemerintah Republik Indonesia, 2010, Kebijakan Nasional Pembangunan Karakter Bangsa Tahun 2010-2025.

Syamsu Yusuf, Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja, Bandung: Rosdakarya, 2005.

Tim Editor, Peran Pendidikan dalam Pembangunan Karakter Bangsa, Malang: Program Studi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang, 2010.

Downloads

Published

2024-09-14

How to Cite

Ichsan, I. (2024). Menata Kembali Pendidikan Karakter di Sekolah. Al-Bidayah : Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 3(2). https://doi.org/10.14421/al-bidayah.v3i2.9001

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.