Kebijakan Perguruan Tinggi Negeri Yogyakarta Terhadap Penyandang Disabilitas
Main Article Content
Abstract
This study discusses the accessibility of university education in the four public universities in Yogyakarta; Indonesian Arts Institute (ISI), University of Gajah Mada (UGM), Yogyakarta State University (UNY), and State Islamic University (UIN) Sunan Kalijaga. Upto now, the disability groups have not got an equal access and the opportunity in a higher education. There are only a few students with disabilities that are accepted in Universities in Indonesia, because of physical limitations that would interfere the teaching-learning process in their classrooms. The research findings showed that the education systems in the UGM, Yogyakarta State University, and the ISI have a system of “integration”, while at UIN has led to the inclusion system, that is “accommodative”, and has the ability to service for persons with disabilities.
Downloads
Article Details
References
Aryani, Sekar Ayu (ed.), Desain Pembelajaran Sensitif Difabel, Yogyakarta: IIS Social Work PPS UIN SUKA, 2007.
Biro Hukum Depsos RI, Undang-Undang RI No.4 Tahun 1997.
Bratanata, S. A., (ed.), Pengertian-Pengertian Dasar dalam Pendidikan Luar Biasa, Jakarta: Depdikbud, 1975.
Departemen Pendidikan Nasional, Modul Training of Trainers Pendidikan Inklusi, Jakarta: Dirjen Dikdasmen, 2010
Departemen Sosial RI, Biro Hukum, UU Nomor 4 Tahun 1997.
Didi Tarsidi, Penyandang Disabilitas Istilah Pengganti Penyandang Cacat, dalam Kartunet.com:http://www.kartunet.com. Diunduh pada tanggal 25 Oktober 2011.
Dokumen Salamanca di Spanyol tahun 1994 diselenggarakan oleh Unesco.
Edi Purwanta, ”Revitalisasi Program Studi PLB dalam Menghadapi Program Inklusif,” Makalah, diunduh dari http://Staf.UNY.ac.id/sites/default/ files/131411084/Revitalisasi%20 PLB%20menghadapi%20inklusi.pdf tanggal 1 Februari 2012.
Hasil survei DPD Persatuan Penyandang Cacat Indonesia Propinsi DIY Bulan September 2011.
http//edukasi.kompasiana.com/2010/11/12/ Sekolah-Inklusi-318599.html diunduh pada tanggal 12 Desember 2011.
http://www.ugm.ac.id tanggal 2 Oktober 2011.
Imron, Ali, Kebijakan Pendidikan di Indonesia: Proses, Produk dan Masa Depannya, Jakarta: Bumi Aksara, 1996.
ISI, Buku Panduan Strata Satu ISI 2009-2014, Yogyakarta, hlm. 5.
John O’Neil, “Can Inclusion Work? A Conversation with Jim Kauffman and Mara Sapon Shevin,” dalam buku Educational Leadhership the Inclusive School, 1994.
Johnson, Berit H., dkk. (ed.), Pendidikan Berkebutuhan Khusus, terj. Susi SR, Bandung: PPS UPI, 2004.
Johnson, Berit H., dkk. (ed.), Pendidikan Berkebutuhan Khusus, terj. Susi SR, Bandung: PPS UPI, 2004.
Julia Maria Van Tiel, “Pembenahan Pendidikan Inklusif”, dalam http://groups. yahoo.com/group/ ditplb/message/130, 18 April 2011.
Kemensekneg RI, Lembaran Negara RI Tahun 2011 Nomor 107 Lampiran UU RI Nomor 19 Tahun 2011 tentang Pengesahan Konvensi Hak-Hak Penyandang Disabilitas.
Ki Supriyoko, ”Perspektif PTN Berbentuk Badan Hukum Milik Negara”, dalam SKH Suara Pembaharuan, edisi 10 Juli 2004.
Konvensi Hak-hak Penyandang Disabilitas dan disahkan dalam Undang-undang RI Nomor 19 Tahun 2011.
Mace, Ronald L. Accessible Environments: Toward Universal Design, New York: Van Nostrand Reinhold, 1991
Mace, Ronald. Universal Design: Housing for the Lifespan of All People, North Carolina State University, 2000.
Morrison, George S., Early Childhood Education Today, New Jersey: Pearson Education Inc., 2009.
Musa Asy’ari dalam leaflet brosur Penerimaan Mahasiswa Baru 2011.
Oliver, Mike, “The Individual and Social Models of Disability”, Paper, Presented at Joint Workshop of the Living Options Group and the Research Unit of the Royal College of Physicians, 1990.
Permen Pekerjaan Umum Nomor 30/PRT/M/2006 Bab I Ketentuan Umum Pasal 1 Ayat (3), HWPCI, himpunan peraturan perundang-undangan pada aksesibilitas bangunan dan transportasi umum bagi penyandang cacat dan lansia.
Pusat Data Statistik Indonesia Tahun 2005 tentang Dokumen Daftar Penyandang Cacat.
Ro’fah, dkk., Inklusi pada Pendidikan Tinggi: Best Practicies Pembelajaran dan Pelayanan Adaptif bagi Mahasiswa Difabel Netra, Yogyakarta: PSLD UIN Sunan Kalijaga, 2010.
Saharuddin Daming, “Pelembagaan Penyandang Disabilitas sebagai Terminologi Baru Pengganti Istilah Penyandang Cacat” Makalah Semiloka, tidak diterbitkan, 2009.
Sekolah Bintang Bangsaku, ”Prinsip-prinsip Pembelajaran di Sekolah Inklusi- Tunalaras,” Diunduh dari http://bintangbangsaku.com/artikel/prinsip- prinsip-pembelajaran-di-sekolah-inklusi-tuna-laras tanggal 6 Februari 2012.
Soleh, Akhmad, ”Analisis Kebijakan Departemen Agama tentang Demokratisasi Pendidikan dalam Konteks Perlakuan terhadap Penyandang Cacat”, Tesis, Yogyakarta: PPS UIN Sunan Kalijaga, 2005.
Story, Molly Follete, The Universal Design File: Designing for People of All Ages and Abilities, California: North Carolina State University, 1998.
Suparlan, “Empat Pilar Pembangunan Pendidikan”, dikutip dari Website: www. suparlan.com tanggal 20 Mei 2010.
Surat Keputusan Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNY Nomor 53 Tahun 2012.
Tarsidi, Penyandang Disabilitas Istilah.
Tilaar dan Nugroho, Kebijakan Pendidikan, hlm. 146. Lihat Victor K. Fung, William K. Fung, Yoran Wind, Competing in a Flat World (2007), hlm. 108.
Tilaar, H. A. R., dan Riant Nugroho, Kebijakan Pendidikan: Pengantar untuk Memahami Kebijakan Pendidikan dan Kebijakan Pendidikan sebagai Kebijakan Publik, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008.
UIN Sunan Kalijaga, Buku Pedoman Akademik Tahun 2011, hlm. 37.
Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2011 tentang hak-hak penyandang cacat
www.uinsuka.ac.id tanggal 20 Januari 2012.
Yusita Kusumarini & Tri Noviyanto Puji Utomo, “Analisis Penerapan Konsep ’Desain Universal’ pada Sayembara Perancangan ITB J. Vis.” Art & Des. Vol. 2, No. 1, 2008, hlm. 85-98.